Kisah cinta Denis Anggraisa tidak berjalan lancar. Menjelang pernikahannya dengan Andra Yudhiantara, ia harus melewati berbagai masalah yang berdatangan. Sampai akhirnya, ia berada di titik ingin melepas semua keraguan dan berakhir dengan menyepi di desa sunyi. Siapa sangka, dengan pilihannya berlibur ke desa neneknya, Denis justru dipertemukan dengan masa lalunya, Gyanav Senjanandi. Si adik tingkat yang dulu selalu dirumorkan menyukainya. Celakanya, Gyanav adalah salah satu rintangan pernikahan yang akan dihadapi oleh Denis. Reading List di @WattpadRomanceId bulan Juli 2023

Kematian Suri, sang sahabat seperjuangan tidak hanya membuat Dewangga berduka, namun juga merasa bersalah luar biasa. Perasaan itu membuatnya mengundurkan diri dari KAP Kusumajati, tempat dimana ia serta Suri berkarir untuk meraih mimpi-mimpi. Dewa kemudian memutuskan untuk mengurus vila keluarga yang hampir bangkrut karena telah lama sepi. Di tengah pekatnya kabut pegunungan, Dewa bertemu dengan Dian Ayu. Gadis pendiam yang setiap bahasa tubuhnya selalu terlihat ketakutan dan penuh waspada. Dian Ayu memang secantik namanya. Namun bukan itu yang membuat Dewa membuka percakapan lebih dulu. Dewa hanya merasa tidak bisa diam saja ketika instingnya mengatakan Dian sebenarnya sedang dalam bahaya.

Bertahan dalam suka duka menjalin hubungan adalah bukan perkara mudah. Menjalani semuanya dengan penuh keikhlasan saat musibah singgah dalam kehidupan. Hanan yang berusaha mempertahankan keluarga kecilnya agar selalu merasa bahagia. Kini, merasa gagal saat ia harus menerima garis takdirnya. Namun, istri dan anak-anaknya yang akan selalu menjadi penguat, saling merangkul satu sama lain sehingga mampu bertahan sampai kebahagiaan kembali menjemput mereka.

Hidup Angga tidak pernah tenang semenjak mengambil nyawa Biantara. Tidurnya selalu gelisah. Hari-harinya penuh gundah. Seakan tidak cukup, Agni yang mengaku sebagai kekasih Biantara datang dan membuat hidupnya semakin ruwet. Agni hanya ingin keadilan untuk kekasihnya. Hanya karena Angga anak seorang pejabat yang berkuasa, bukan berarti ia bisa lepas dari hukum begitu saja. Ia harus membuat pembunuh Bian tersudut hingga tak bisa lari. Kemudian menyerahkan diri dan menebus dosanya. Namun dalam perjalanan itu, ia malah bertemu dengan Rainar. Bagi Rainar, Agni adalah nyawa baru untuknya. Gadis itu membuat hari-harinya yang monoton mendadak berubah menyenangkan. Setelah sekian lama, akhirnya ia merasakan debar menyenangkan dalam dada yang bahkan rasanya sudah ia lupa. Kala ia bersiap membuka diri untuk orang baru, justru mantan kekasihnya malah datang dan mengatakan kalau kepergiannya dulu bukan tanpa alasan.

Anjani belum pernah merasakaan rasa penasaran sebesar ini. Ia begitu dibuat ingin tahu oleh seorang pria misterius, yang setiap pagi akan duduk di beranda rumah tua yang ia lewati. Pria itu, akan duduk di sana, dengan secangkir minuman yang masih mengepul sambil memperhatikan bunga-bunga di halaman rumah yang cukup luas itu dengan tatapan kosong. Pria yang wajahnya begitu tampan, dibingkai oleh mawar merah yang menjuntai dari atap beranda tempatnya bernaung setiap pagi. Terlalu indah dan hampir terkesan tidak nyata. Sayangnya, Anjani juga melihat ada sendu yang kuat di kedua netra pria itu. Rasa penasaran Anjani ternyata dikabulkan oleh semesta. Takdir memberikan kesempatan bagi gadis itu untuk berbicara berdua dengan si pria beranda. Namun ternyata, pria itu tak dengan mudah mengatakan siapa dirinya.

Diandra pikir, Dad hanya akan pergi sebentar, kemudian kembali dengan membawa banyak hadiah seperti biasa. Namun ternyata, ia tak kembali bahkan setelah delapan tahun berlalu. Membuat gadis itu mencarinya ke Indonesia, dimana Dad berasal. Kemudian menyeretnya kembali ke Inggris, dimana mereka seharusnya berada. Perubahan drastis pada diri adiknya membuat Yudhistira sadar bahwa ada sesuatu yang tidak benar di rumah. Asumsinya semakin jelas kala Ibu semakin liar setelah Ayah meninggal. Keluarganya hancur, hanya tersisa adiknya yang menjadi jauh lebih pendiam dan menyimpan banyak rahasia. Maka Yudhistira akan menjaga sang adik supaya tetap baik-baik saja, meskipun dirinya sendiri sedang tidak baik-baik saja. Di sebuah kota bernama Jogjakarta keduanya disapa asmara. Namun Diandra sadar, semakin lama ia terlena oleh cintanya kepada Yudhistira, semakin lama pula ia bertemu dengan Dad. Yudhistira pun juga mengerti, gadis itu tak akan selamanya di sini. Karena ia benar-benar ingin segera mendapatkan apa yang ia cari. Hubungan mereka akan berpacu dengan waktu. Belum lagi permasalah lain yang membuat hubungan mereka dipenuhi ketidak jelasan. Bisakah mereka menyelesaikan masalah itu dan benar-benar menyatu? (Tahap Revisi) 1 September - 30 Desember 2021 *photo by www.pexels.com

Sebuah kata-kata yang tercipta oleh kejahilan jari. Sebuah kata-kata yang terbentuk karena ada rasa kesal dalam diri. Mengalir dan menjadi hasil. Marah dan melampiaskan pada pesan yang terbentuk karena kekecewaan. Bimbang akan dibawa ke mana rasa sedih, kecewa, dan marah ini. Berkarya dengan caraku dan berbahagia dengan caraku. Membenahi pikiran bahwa aku adalah aku dan Kamu adalah Kamu.

Derap langkah perlahan terdengar dari luar, menyusun irama dengan kecepatan yang sama. Rasanya suara itu semakin dekat, benar saja dia berhenti tepat di sampingku. Dengan lembut bibirnya mulai mengeluarkan suara. "May, aku di sini ...," Tangan hangatnya tiba-tiba menguatkan pundakku, "kau masih ingat denganku?" "K-kau." Benik mataku seketika berkaca-kaca. Rasanya ingin kutumpahkan tangisan ini, tapi sepertinya itu sia-sia. "Kau masih mengingatku, 'kan?" tanyanya sekali lagi. "Maaf, aku harus pergi." Terpintas sebuah ingatan di mana orang-orang yang kusayangi kini 'lah pergi, karena sebuah teka-teki yang sulit untuk dipahami.

[Kumpulan Cerita] Yang culas sembunyi di fana ujaran; Yang bernas berbunyi di kekal tulisan. Bangsaku dan Bank Saku; Selisan, berparak, jibaku. ===== Pemenang The Wattys 2018 kategori The Change Makers. © Iko_Nimbuss Ilustrasi sampul: https://static.boredpanda.com/blog/wp-content/uploads/2016/11/I-Create-Surreal-Illustrations-To-Show-How-Different-Ideas-Coexist-5825ba681aea8__700.jpg

biar saja mereka mengataiku manja. barangkali aroma tanah telah pendek umur di ingatan hidung mereka. atau semesta yang mungkin pilih kasih terhadap mereka daripada aku? -nona.