LirielS's Daftar bacaan
5 stories
The Visual Art of Love (SUDAH TERBIT) by AryNilandari
AryNilandari
  • WpView
    Reads 138,018
  • WpVote
    Votes 28,065
  • WpPart
    Parts 60
#Dapatkan di mizanstore.com atau toko buku terkemuka# Penerbit Pastelbooks A heart to unbreak. A soul to rest in peace. Gemina Inesita: mahasiswi Desain Komunikasi Visual, calon ilustrator. Tugas kuliah seabreg, Tante Kost bertingkah, pemasukan pas-pasan. IgGy (benar, G kedua kapital): Cowok angkuh dan pemarah, penulis Trilogi Runako, dark thriller untuk remaja yang kurang laku. Radmila: penulis best seller serial Algis, idola Gemi. Oliva: tunangan IgGy yang overprotective. Hidup Gemina pun jungkir balik dihadapkan pada banyak misteri, drama, dan kejutan. IgGy dan Radmila tidak seperti yang mereka tampilkan. Bahkan Runako dan Algis lebih dari sekadar tokoh fiksi.
Afirmasi | ✓ by Crowdstroia
Crowdstroia
  • WpView
    Reads 1,905,865
  • WpVote
    Votes 205,674
  • WpPart
    Parts 21
[ Seri Disiden #2] Karena untuk Bara, sekadar jadi cowok baik-baik saja tidak cukup. Copyright © 2017 by Crowdstroia on Wattpad.
Aberasi | ✓ by Crowdstroia
Crowdstroia
  • WpView
    Reads 2,444,096
  • WpVote
    Votes 236,594
  • WpPart
    Parts 27
[Seri Disiden #1] "They say bad boy fucked girls, and good boy fucked up by life." Aberasi © 2017 by Crowdstroia on Wattpad.
EKSEKUSI TAPAL KUDA by AhmadDanielo
AhmadDanielo
  • WpView
    Reads 1,579,429
  • WpVote
    Votes 148,883
  • WpPart
    Parts 75
Banyusirih mengalami tahun-tahun terburuk sepanjang sejarah. Hampir setiap hari ada mayat yang mereka kuburkan, dan jumlahnya tidak sedikit. Belum lagi, adanya gangguan ghaib berupa santet dan kunjungan tengah malam dari arwah korban yang gentayangan. Segala peristiwa itu menghantui Bumi Tapal Kuda dan dikenal dengan istilah'Tragedi 1998' Buku ketiga dari Timur Trilogi. Sekaligus jadi cerita pamungkas.
BARISAN KERANDA MERAH by AhmadDanielo
AhmadDanielo
  • WpView
    Reads 1,750,657
  • WpVote
    Votes 173,859
  • WpPart
    Parts 74
Lima tahun berlalu setelah tragedi Polong Mayit. Pertumpahan darah menyisakan bangkai yang harus mereka timbun untuk menutup bau busuknya. Adalah Desa Leduk, sebuah desa di daerah pesisir yang merupakan Desa dengan pemakaman terbesar. Namun tanah desa terlalu banyak menelan mayat. Hingga tiba saatnya bumi Leduk memuntahkan isinya. Semua yang ada dibalik batu nisan, terlunta-lunta di jalanan desa. Berbaris rapi seperti sebuah karnaval, karnaval ghaib dari barisan keranda merah.