YJ / Yunho / JJ / GS / GenderSwitch / DLDR

Ini kisah Naja yang berdiri diantara orang sempurna. Kakaknya yang perfect dan bekerja sebagai model, adik laki-lakinya yang tampan dan cool sebagai pemain basket kawakan. Masalah Naja hanya satu, ia gendut. Kelebihan berat badan. Dan membuatnya kebanting saat bersama saudara-saudaranya. Awal mulanya Naja merasa biasa saja. Sampai ketika, Hidup tenangnya yang penuh makanan perlahan mulai berubah tatkala masalah demi masalah menerpa dirinya. Dimulai dengan keretakan hubungan persahabatannya dengan Reja, program pemagangannya ke luar negeri, kembalinya pem-bully Naja sejak jaman SMA dan teman SMP yang pernah membuat ia tersenyum sekaligus menangis. Dan semua masalah itu dimulai dengan satu kata dan satu penyebab, ia gendut. Mampukah Naja menjalani program langsingnya disaat semua masalah menerpanya tanpa ampun? *** Start on : March 20th, 2018 Highest Rank in Chicklit : Rank #55 on May 15th, 2018 Rank #59 on May 6th, 2018 Rank #75 on April 30th, 2018 Rank #103 on April 22th, 2018 Rank #150 on April 18th, 2018 Rank #133 on April 13th, 2018 Rank #194 on April 10th, 2018 Rank #190 on April 9th, 2018 Rank #202 on April 3rd, 2018 Copyright ©2018, Vhania Diva Claresta

Story about Nathan and Thania buat kalian yang selalu menunggu-nunggu dan penasaran dengan kisah mereka... ✌? Two people from two different world united by one circumtances, called accident. Nathan dan Thania dipertemukan oleh takdir, dipersatukan karena kecelakaan dan berakhir dengan perjuangan. Sequel dari Sexy Andrea in Love Prequel dari Emily's Lover

Kata orang nama mencerminkan pribadi seseorang apalagi wajah. Namun tidak bagiku, namaku Barbie Dwi Permatasari. Jika kalian berfikir memiliki nama Barbie itu pasti cantik, tinggi, kurus, dan langsing layaknya di dunia kartun maka kalian salah. Hello ini dunia nyata? meski namaku Barbie tapi aku jelek, gemuk,dan jangan lupakan diriku yang selalu memakai kawat gigi atau behel sejak di bangku sekolah. Bukan untuk gaya-gayaan tapi memang karena gigiku yang terlihat maju atau agak tonggos sedikit. Meski begitu aku memiliki kelebihan yaitu aku mewarisi gen tinggi dari ayahku, aku bersyukur akan hal itu. -Barbie Dwi Permatasari- Namaku Kevin Bagus Rizaldi, merupakan anak kedua dari keluarga Rizaldi. Siapa yang tidak kenal dengan perusahaan keluarga Rizaldi? perusahaan yang bergerak di bidang perhotelan, perkapalan, dan sebagainya. Jadi tidak heran jika Riz's company menjadi perusahaan pertama di Asia, apalagi dengan diriku yang menjabat sebagai salah jajaran orang berpengaruh di perusahaan keluargaku. Namun sayang, entah sial atau bagaimana aku bisa memiliki sekretaris jelek, gemuk, dan memakai behel. Awalnya sekretarisku cantik dan sexy namun kakakku Alvin menyuruhku untuk mengurus perusahaan cabang, jadilah sekarang aku terdampar dengan sekretaris jelekku. Meski begitu dia tipe orang yang rajin dan cekatan tapi sedikit bukan sering ceroboh. -Kevin Bagus Rizaldi Bagaimana kisah keduanya terjadi dan bisa bertemu? apakah Barbie bisa membuat sang atasan move on dari cinta pertamanya yang notabene adik angkatnya dan memulai kisah baru dengan perempuan yang dia comblangkan?

"Asta itu kebahagiaan yang nggak gue cari tapi gue temukan tanpa sengaja dan tanpa rencana disaat gue udah merasa cukup bersyukur sama hidup gue yang udah lama tanpa pendamping. Dia melengkapi hidup gue yang selama ini gue pikir cukup." -Galih Danahardja "Galih itu persis kayak rumah masa kecil yang akhirnya gue temukan saat gue bingung harus pulang kemana. Sama Galih itu bikin gue ngerasain kalo emang yang namanya bahagia itu sederhana bener-bener ada." -Agasthya Nada Tapi yang namanya hidup itu nggak pernah mulus, lempeng aja tanpa hambatan kayak jalan tol. Jalan tol aja kadang macet, kadang banjir, apalagi hidup. Sama kayak hubungan Galih dan Asta yang nggak selalu mulus. Falling In Love At A Coffee Shop ini cerita tentang bagaimana mereka bertemu, bagaimana mereka jatuh cinta, bagaimana mereka mempertahankan dan memperjuangkan. Bagaimana keduanya di uji dan juga bagaimana cara keduanya melewati setiap ujian itu. Apa rasa suka, sayang dan cinta itu sesuatu yang abadi? Atau hanya diawal saat keduanya masih saling berbagi tawa dan menerka-nerka? Galih dan Asta hanya orang biasa yang kisahnya juga biasa kita temui di kehidupan sehari-hari. Semoga bisa menghibur dan bikin baper! Share ya kalo emang ada yang senasib! Haha Happy reading, Readers! 🖤 p.s : part 3 dan seterusnya private ya :) [bluishgreenpaper, 14 februari 2017]

Dua tahun sudah usia pernikahan ku, aku benar-benar bahagia hidup bersama suamiku. Awal mula aku mengenal dirinya karena dia adalah sepupu dari sahabat ku. Walau sempat ragu untuk menerima pinangannya tapi kegigihannya yang tampak sungguh-sungguh dan berani menemui orang tua ku secara langsung membuat ku luluh. Selama berumah tangga suamiku selalu bersikap baik padaku, dia membuktikan janji-janjinya sebelum kami menikah dulu. Semua terasa indah sampai akhirnya hari itu suamiku mengatakan hal yang sangat mengejutkanku. Hal yang membuat langitku runtuh.. "Aku ingin menikah lagi" Bagaimanakah kelanjutan rumah tangga ku ketika badai itu mulai datang menerjang?

Karena dia, Sira kehilangan semuanya. Kehilangan keluarga, orang-orang yang ia sayang bahkan suatu hal paling berharga dalam hidupnya. Satu-satunya alasan Sira bertahan hidup adalah nyawa yang kini dititipkan Tuhan padanya. Sebab sejak masa itu, Sira telah kehilangan alasan untuk percaya pada yang namanya harapan. Lalu, ketika takdir dan semesta telah membantunya bertahan sejauh ini, kenapa mereka harus melibatkan masa lalu bernama 'dia'? Apa ... semesta kini telah disuap untuk bersekongkol dengan dia? Dan ... ... bagaimana Sira bisa menghadapi dunia setelah ini? ○○○ Ketika kamu kembali Dan mencoba memulai lagi Ketika aku mencoba pergi Tapi malah terjebak lagi Highets Rank #1 in Chicklit 19 Mei 2019

Gena tidak pernah menyangka jika Samudra mematahkan hati kakanya. Gena juga tidak pernah menyangka bahwa Samudra juga berhasil mematahkan hatinya Copyright © 2017, Kammora Cover © Purpleefloo Start From 19-11-2017

"aku mencintaimu dengan hati yang terlunta-lunta. dengan kalimat yang terbata-bata."

(TERBIT) Aku bertemu pria itu di atas atap rumah sakit tempatku bekerja, saat shift malam. Dia mirip pangeran yang dikirim oleh jutaan kerlip bintang yang berpendar di langit. Seperti pangeran dalam buku-buku dongeng, dia terlalu baik dan tampan untuk dilewatkan. Dan aku memang jatuh dalam pesonanya. Hanya saja, tidak seperti kebanyakan dongeng yang ditutup dengan desah puas dan senyum di bibir setelah mengakhiri kisahnya di lembar terakhir, kisahku dengan pria itu jelas tidak akan diakhiri kalimat "...and they lived happily ever after". Tidak akan.