The Bodyguard Series #2 : Darren Petterson Karena satu alasan yang tidak bisa diungkapkan dengan alasan keselamatan orang-orang di sekelilingnya, Darren meninggalkan tempat kelahirannya. Termasuk memutuskan hubungannya dengan Patricia. Yep! Walaupun hubungan yang dilakukannya secara sembunyi-sembunyi karena termasuk hubungan terlarang tapi Darren cukup menikmati kebersamaan yang sempat terjalin dengan wanita itu dalam waktu yang cukup singkat. Meski hanya menjalani hubungan yang hanya dalam hitungan bulan, namun Patricia justru terjebak dalam kondisi tidak bisa melupakan mantan sialannya itu alias susah move on. Hal itu membuatnya memiliki kebencian kepada pria sombong yang sok tampan itu sampai menerima tawaran ayahnya untuk menjadikannya sebagai seorang wanita yang memiliki kemampuan lebih untuk memegang kendali. Nyatanya, kendali yang dimilikinya tidak cukup kuat untuk menghadapi kuatnya seorang Darren yang masih memiliki pengaruh besar untuk dirinya. Shit! Bahkan pria sialan itu masih memiliki separuh hatinya hanya karena kesalahan yang pernah dia buat saat bersamanya. Pelajaran untuknya kali ini adalah jangan pernah menyerahkan keperawananmu kepada seorang bajingan yang akan terus menghantuimu. Karena itu akan menjadi sebuah karma yang berbuah kenikmatan yang sama sekali tidak bisa ditolaknya. ***** WARNING : MATURE CONTENT (21+) GENRE : EROTIC ROMANCE Written by. CH x Sheliu (BABANG) Don't read if you below 21. Don't copy the story! Cerita ini akan ditulis oleh babang tanpa adanya campur tangan authormu 😎😎😎 Let's have some fun with babang, ladies.

[COMPLETED] Starla, dia yang ditemukan di bawah bintang. Starla, dia yang menjadi bintang di hati semua orang. Starla, sang bintang yang berpendar seorang diri. Mereka mengenalnya sebagai Starla Alezander, sang bintang besar yang memukau. Namun tidak banyak yang tahu nama aslinya atau siapa dirinya sebelum keluarga Alezander memungutnya dari bawah kerlipan bintang. "Kini namamu bukan lagi Ava, melainkan Starla. Karena kami menemukanmu di bawah bintang. Dan sekarang kami adalah keluargamu. Kamu tidak akan sendiri lagi, Bintang Kecil." Benarkah? 15 tahun berlalu dan meski Starla tahu ia memiliki keluarga sempurna, orang tua yang baik hati dan seorang kakak yang tulus mencintainya, namun tetap saja ia merasa sendiri. Sampai akhirnya ia menemukannya kembali. Orang itu. Bocah laki-laki yang pernah meninggalkannya seorang diri, gemetar, dan ketakutan 15 tahun yang lalu. "Aku pikir kamu sudah mati. Atau mungkin...aku yang diam-diam menginginkan hal itu." Starla mengulas senyuman dinginnya, jarinya bergerak di dagu kasar pria itu, merambat naik lalu berhenti di bibirnya. "Tapi karena kamu ternyata masih hidup...hmm, apa yang kira-kira harus aku lakukan padamu?"