Kata Mira, spesies kayak Nada itu paling susah kalau di kasih tau sesuatu, susah di kasih saran. Apalagi soal cinta. Kata Kevin, kalo Nada lagi ada masalah, suka ngelampiasin sama kerjaan. Intinya, dia bisa jadi workaholic kalau udah banyak masalah. Apalagi masalah asmara. Dan Bibi Nadya pernah bilang, seorang Nada itu kalau sudah 'jatuh' sama sesuatu, dia bakalan susah untuk kembali 'bangkit'. Bukan tidak mungkin ia akan terus 'stuck' di tempat tersebut. Lucunya, Biya benar. Nada jatuh dan tidak segera bangkit. Ia menolak saat Bryan ataupun Ed mengulurkan tangan untuk membantu. Ia hanya berharap yang akan membantunya adalah orang yang sama dengan orang yang membuatnya 'jatuh'. Ya. Dia hanya berharap orang itu...dia. Akhdhan.

[ SLOW UPDATE ] Saat ini memang kamu yang ada di hati. Namun, jangan salahkan aku bila perasaan ini bisa berubah karena perlakuanmu. -Sofie Jarrisa Hanninda Aku hanya penasaran. Hanya itu. Sekarang perasaan ini hanya biasa saja. Tidak memikirkan ke depannya, tetap sama, atau berubah. -Ardhana Fikar Azhan

Selama ini, aku bertahan karena aku percaya. Tapi, apa jadinya jika aku sendiri mulai ragu? Aku percaya kamu akan menepati janjimu. Tapi, sampai kapan kamu bisa bertahan? Dan apakah janjimu juga bisa bertahan? Akan ada saatnya dimana aku bertanya-tanya, pergi kemana semua mimpiku? Tiba-tiba aku merasa ditinggal, dicampakkan. Aku pun hanya bisa diam, dan bukan pula saatnya aku mencari. Aku hanya lebih baik untuk tidak bertahan. Kapan saatnya bertahan dan menyerah, adalah sama membingungkannya dengan penyesalan dan penerimaan.

Luisa Odette diberi kesempatan menjalani kehidupan kedua setelah selamat dari aksi ekstrimnya (bun*h diri). Karena trauma masa lalu, dia mengalami amnesia. Satu-satunya yang Luisa ingat hanyalah momen saat dirinya melompat ke jurang sebelum akhirnya diselamatkan oleh Denver Lancelot, anak dari pemilik vila mewah di dekat hutan tempat Luisa ingin mengakhiri hidupnya. Begitu siuman, Luisa merasa telah terlahir kembali dan mungkin memang sedang diberi kesempatan oleh Semesta untuk memiliki kehidupan normal seperti remaja umumnya. Diterima dan dirangkul oleh Keluarga Denver yang kaya raya membuat hidup Luisa penuh dengan kemewahan dan rasa syukur yang berlebih. Namun, ada satu ketakutan yang membuat gadis itu takut. Dia takut bila tiba-tiba ingatannya kembali, karena dia tau kapan pun itu dirinya tidak akan pernah siap. Bekas luka tak manusiawi disekujur tubuhnya menjadi clue akan gambaran kehidupan kejam yang dia miliki sebelumnya. Sayangnya, Semesta memang selalu memberi manusia limit waktu. Di saat Luisa jatuh cinta dan sedang bahagia-bahagianya, ingatannya kembali. Apakah itu akan membuatnya bisa tetap bertahan atau justru kembali ke jurang itu dan mengakhiri hayatnya? ~o0O0o~ [Judul Sebelumnya: Heart Zone] Cerita ini murni dari karya dan pikiran penulis. ⛔⚠️Dilarang keras plagiat karya saya!! © Copyright Ranne Ruby