The world is cruel. Even more cruel than you know. One time you get everything you wanted, but one second after that you lose all that once were yours. The world is spinning on its own speed, not even minding if you were left behind. 　Here in this world, there are one who stood firmly and face it with brave, keeping those who were left deep inside their hearts known as memories while others mourn on their knees. But there are another who would fight against the whole world to take it back. They will do anything, sacrifice everything, for the one that once they hold dearly in their arms. 　One time failed, they will try again, and again, and again. The ones who persevere, who has conviction with a heart stronger than others. 　Would you put yourself as one of them? Or would you rather not? Even if you already let it go, the world will continue to stole as they shower you with warm light called Hope. 　Those who don't believe in hope moves within the dark. Accompanied by despair, they live to reach the light. They continue to wander without knowing the warmth of hope. 　So, what would you choose? Fight back? Stand still or let everything go? Ask the little star within your heart. It'll guide you to the answer. Grip it tightly close to your chest as you march forward to the battlefield known as the world. May the stars guide your heart and soul.

TERSEDIA DI PENERBIT MAPLE MEDIA (INSTAGRAM & SHOPEE) [ Fantasy, Romance & Reverse Harem ] Akademi Sihir Blackheart adalah sekolah paling elit di dataran Zirania. Siapapun yang bermimpi menjadi seorang Magia, pasti akan memilih bersekolah di sini. Akan tetapi, hanya penduduk wilayah Uporania saja yang boleh bersekolah di sana. Luna si pencopet yang tinggal di Downmere suatu hari mendapatkan undangan untuk masuk ke Akademi Sihir Blackheart. Mencari cinta pertamanya yang seorang pangeran baik hati, dirinya malah bertemu dengan sisi gelap Zirania yang tidak pernah semua orang tahu. Penyihir Arkanis, Klan Penyihir Arkea yang punah, Kepingan hati naga kristal, sampai sebelah jiwa gelap yang bersarang di jantung Sang Raja. Luna harus menghadapi semua kegilaan itu sebagai seorang Alice. ● Chapter Prolog sampai 10 masih tersedia di versi Wattpad. Tertarik dengan ceritanya? DM Penulis untuk dapat bukunya.

Ainsley Felton, gadis manis yang tidak pernah percaya pada keajaiban. Hidupnya berubah terbalik ketika mengunjungi kakeknya di Kota Shea. Kota misterius yang tidak pernah terlihat di peta maupun satelit. Awalnya, liburan akhir tahun di Kota Shea adalah pilihan terbaik yang dimiliki oleh Ainsley untuk menghindari ayahnya. Hingga pada akhirnya, sederet peristiwa aneh di kota itu secara perlahan mulai mengusik kehidupannya. Seperti; legenda Sang Pesulap yang disembunyikan oleh warga, hutan terlarang penuh kabut, menemukan surat misterius berisi teka-teki sulit dari dalam jurnalnya, lukisan hidup para wali kota penunggu museum dan pertemuan secara tidak sengajanya dengan Si Jubah Hitam pemarah, semakin membawanya ke dalam petualangan yang begitu pelik! Rangkaian peristiwa ini seperti sebuah kepingan puzzle yang harus dipecahkan satu per satu. Puzzle yang akan menyingkap kebenaran Sang Pesulap dan sisi gelap Kota Shea. Sebenarnya, siapa pesulap yang menjadi legenda itu? Lalu, apa hubungannya dengan sisi gelap Kota Shea? Apakah malapetaka tak terduga akan terjadi? Cerita ini mengajakmu untuk berpikir. September, 2018 Cover art by: Ralorra Gabungan dari Ainsley Tricks: The Mysterious Puzzle (Seri 1) dan Ainsley Tricks: The Brightest Villain (Seri 2). ~•¤•~ [ Cerita ini terpilih ke dalam 5 besar Featured Story dan daftar bacaan pilihan staf Written In Action Indonesia periode 2 ] #140 In Teenfiction (27 November 2018) #9 In Adventure (27 Januari 2019) #12 In Fantasy (27 Januari 2019) #64 In Wattpad (27 November 2018) #7 In Mystery (27 Januari 2019) #2 In Puzzle (14 September 2021) #2 In DarkFantasy (16 April 2020) #8 In Legend (8 April 2020) #4 In Fairytale (10 April 2020) #1 In Petualangan ( 12 Juli 2020) Copyright©2018

Highest Ranking #1 in Short Story... A collection of murder, theft, and other riddles. After reading these, you'll be able to say; it was Prof. Plum in the living room with the lead pipe. Do not try these at home! I have not made these up myself, I have just described it a bit more, and given a few details, yet the answer stays the same. Comment what you think!