↯ 🍛 𝑏𝑢𝑘𝑎𝑛 𝑚𝑎𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛
5 stories
Jurit Malam: Benteng Gelap by AlfiRizkyR
AlfiRizkyR
  • WpView
    Reads 105,171
  • WpVote
    Votes 10,905
  • WpPart
    Parts 20
"Selamat berjalan di tengah gelap. Kami menunggumu di ujung sana." BUKU 1 JURIT MALAM. Perkemahan sudah menjadi tradisi bagi Program Studi Psikologi, sehingga ketika mereka berangkat, para mahasiswa baru tidak banyak berharap--rumor sudah menjawab banyak hal. Paling tidak, itu sebelum acara inti mendadak dibatalkan malam itu juga. Tidak ada jawaban, tidak ada informasi, dan tidak ada keterangan dari panitia. Tapi tidak ada rahasia yang mampu melawan waktu, dan di tengah kalang-kabut semua orang, nyawa mulai berjatuhan. Sekarang satu-satunya harapan mereka hanya matahari terbit. Tapi, seraya malam mulai melipat tikarnya, semakin mereka sadar bahwa jurit malam kali ini menyimpan lebih banyak rahasia lagi....
Namanya... Mas Tedjo by gaachan
gaachan
  • WpView
    Reads 61,467
  • WpVote
    Votes 7,245
  • WpPart
    Parts 13
Gue nggak tahu, lho kalau akhirnya bisa punya saudara. Kali ini kisahnya lebih miris. Mirip di sinetron-sinetron tentang anak pungut yang akhirnya jadi pemeran protagonis lalu dianiaya. Tapi masalahnya... kenapa gue yang harus jadi pemeran antagonis? Mas Tedjo nama saudara gue. Papa mungut dia entah dari mana. Kalau dipungut waktu masih bayi berarti emang ditelantarkan orang tuanya. Seperti yang di sinetron, lho! Yang dibuang di tempat sampah itu! Kami tumbuh bersama, dengan kepribadian gue yang selalu galak dan seenaknya. Gue punya alasan untuk itu! Iri salah satunya. Sayangnya Mas Tedjo emang protagonis sejati. Gue selalu kebagian jahatnya. Dia terlalu baik, terlalu lembut, juga pemaaf. Padahal gue sering mengatainya ndeso karena celana olah raga dan juga style bangun tidurnya itu. Gue emang merasa bersalah, tapi gue kesal. Dia bukannya marah ketika dihina, tapi malah menerima dengan ikhlas. Kepalanya sering menunduk, berkacamata minus entah berapa, otaknya jenius, doyan baca buku, cara bicaranya lembut, bahkan santun pada orang yang lebih tua! Ketika dia tampak terpuji begitu, gue jadi makin kesal, tahu! Sampai kapan gue jadi pemeran antagonis di dunia ini?
Jancuk! by gaachan
gaachan
  • WpView
    Reads 203,886
  • WpVote
    Votes 12,828
  • WpPart
    Parts 14
"Aku jancuk yang itu, yang mengangkang gagah menggantang. Aku jancuk yang njancuki, yang hanya mengizinkan penis besar bersarang di lubang anusku. Aku jancuk yang sedang mencari jati diri, atau mungkin mencari penis yang mampu memuaskan hasratku. Karena sebenarnya orang-orang di sekitarku tidak cukup njancuk untuk mengintimidasi kehidupanku yang sudah berantakan ini. Aku... sampah, cuk! Jancuk!" . Nb : Banyak kata-kata kasar, bahasa rada filosofis (?) *ngah!, konflik berantakan, carut-marut, es degan, gorengan, dan... Jangan harap bisa menemukan uke unyu gembira di sini! Homo kayak biasanya.
Bus Biru by gaachan
gaachan
  • WpView
    Reads 297,454
  • WpVote
    Votes 26,218
  • WpPart
    Parts 24
Ada sebuah bus biru yang bertugas mengantar dan menjemput kami ke sekolah. Bus itu sudah tua, tipe bus milik pabrik swasta yang dihibahkan untuk transportasi anak sekolah. Aku harus terdampar di sekolah kumuh ini karena tawuran kolektifku. Kedua orang tuaku menyerah, lalu melemparkanku ke sekolah ini. Prinsip mereka adalah : Lebih baik dipindahkan ke sekolah terpencil daripada harus diDO. Jadi aku sampai di sekolah "ajaib" ini, tinggal bersama nenekku yang konvensional. Sekolah yang hanya terdiri dari sembilan kelas, dengan penghuni nggak kalah ajaibnya. Belum lagi nggak ada transportasi yang bisa membawaku pulang atau berangkat sekolah. Aku harus bertahan dengan segala kejahilan geng tengil ini.
Ketika Langit (Harus) Turun ke Bumi by gaachan
gaachan
  • WpView
    Reads 159,627
  • WpVote
    Votes 14,511
  • WpPart
    Parts 13
Pernahkah kau bertemu dengan malaikat? Oh, ayolah! Yang kumaksud bukan manusia berhati malaikat. Ini benar-benar malaikat. Atau dewa? Dewa bersayap? Dia mengatakannya sendiri padaku. Dia sedang.... hem.. apa, ya katanya? Ah, dia memberitahuku kalau dia sedang magang sebagai dewa di bumi. Berpura-pura seperti manusia dan punya misi menjijikkan! - Bumi - . Aku harus membuat hidupnya jadi berkualitas sedikit. Lalu mencari seorang kekasih untuknya. Setelah itu aku akan resmi jadi dewa. Ini akan mudah kalau saja client-ku tak setragis ini hidupnya. Lalu apa-apaan dengan peraturan : "Dilarang saling jatuh cinta!" ini? Aku tidak cukup gila untuk jatuh cinta dengan lelaki kumal, jorok, dan minus semangat hidup ini! Aku akan menyelesaikan tugas ini secepatnya! -Langit- . . Temen2, sadar nggak sih kalau komentar kalian malah bikin aku kepikiran banyak ide? Aku pengen bilang : KALIAN LUAR BIASA! Karena itu aku berusaha buat balas komentar kalian. Komentar kalian = motivasi + inspirasi