[ CERITA INI DI-PRIVATE ] Jatuh cinta pada Arkanino, laki-laki yang dia anggap sebagai refleksi superhero sinting si 'Deadpool, menyulap Arsila Salsabila menjadi perempuan agresif bin muka tembok! Bertahun-tahun mendidikasikan diri sebagai Arkanholic, Salsa akhirnya mengungkap perasaannya namun yang ia dapat malah penolakan lengkap dengan satu penyematan gelar sebagai FREAK. Malu, sakit hati kronis, patah hati akut, trilogi yang pada akhirnya mendorong Salsa sampai ke garis finish perasaannya ke Arkhan. Di tengah proses me-recovery hati, Salsa dipertemukan dengan Rizaka, cowok cute yang menunjukan ketertarikan padanya namun tak digubrisnya karena harus dia akui, setengah dari zona hatinya masih dikuasai Arkhan. Salsa mengemas semua rasa dan berniat mau cabut dari hati Arkhan. Tapi dia selalu gagal karena sifat kepo akut membuatnya melanggar pepatah yang ia ciptakan sendiri: STALKING SEKALI RUSAK MOVE ON SEBULANAN. Ke mana takdir sialan menggilir cinta Salsa selanjutnya?

First published in 1820. Public Domain. Daring sword fights. Heroes in disguise. Maidens in distress. What's not to love? A treatise on social classes and racial and religious prejudice in the 12th Century.

Helen Keller (1880-1968) was an American author, political activist, and lecturer. She was the first deaf-blind person to earn a bachelor degree.

The Three Musketeers (French: Les Trois Mousquetaires) is a novel by Alexandre Dumas, which recounts the adventures of a young man named d'Artagnan after he leaves home to travel to Paris, to join the Musketeers of the Guard. D'Artagnan is not one of the musketeers of the title; those are his friends Athos, Porthos and Aramis, inseparable friends who live by the motto "all for one, one for all" ("tous pour un, un pour tous").