luka ini tak ada satupun yg tau, sakit ini tertutup oleh senyumnya. di balik kehidupanya yg kata orang sempurna siapa yg tau perasaan macam apa yg ada di hatinya, tak selamnya orang yg suka bercanda tidak menyimpan luka, kecerianya mengelabui mata orang orang agar tak bisa melihat dia yg rapuh.

Suatu hari, seorang profesor mencampurkan dua senyawa yang tidak berwarna. Matanya berseri ketika melihat hasil pencampuran kedua senyawa itu. Campuran itu berwarna biru, seperti warna laut yang dalam. Senyumnya terukir sempurna. Ya. Inilah yang dia inginkan. Cairan berwarna biru sempurna. Profesor itu meminum cairan itu dan meninggalkan laboratiumnya yang terlihat penuh dengan langkah yang lebar. Dengan begini, keturunannya akan memiliki mata berwarna biru, seperti warna cairan yang dibuatnya. --- Highest rank : #22 in sci-fi