Hiatus | Senandika: Kisah-kisah Tidak Sempurna
"Hei, kau di sana," suara Sabit tenang, tapi ada sesuatu dalam nadanya yang memanggil perhatianmu. Di sisinya, Purnama tersenyum lembut, "Kami adalah Sabit dan Purnama," katanya, suaranya serupa melodi, "dan kami di sini untuk mengundangmu masuk ke dalam Senandika-di mana kisah-kisah sederhana tumbuh menjadi lebih dar...