Rskprtiwi's Reading List
3 stories
Dare of Us by server-error
server-error
  • WpView
    Reads 9,200
  • WpVote
    Votes 912
  • WpPart
    Parts 6
"Cinta gue ke lo itu itu ibarat pelari sama juri. Gue yang selalu berlari ngejar biar bisa ngelewatin garis finish di hati lo. Tapi lo cuma diem, neliti, tanpa kasih timbal balik apapun ke gue." -Karel [ warning: bahasa masih acak-acakan dan belum sempat di edit ulang ] Copyright© 2016, server-error.
Pernikahan Wasiat [Sudah Terbit] by yadikaputri
yadikaputri
  • WpView
    Reads 12,287,739
  • WpVote
    Votes 447,077
  • WpPart
    Parts 57
Sebagian isi cerita sudah dihapus!!! 'Harusnya dari awal gue gak nyembunyiin pernikahan ini....' 'Harusnya gue mengenalkannya langsung dihadapan keluarga besar gue... Kalau begitu 'kan Alex gak akan menaruh perasaan pada Istri Kakak sepupunya sendiri.' 'Harusnya gue menanyakan bagaimana kehidupan dia, bukan malah sibuk menceritakan kisah gue dan Aulia.' 'Sial... Kenapa penyesalan itu selalu datang terlambat?' Azhar mengacak rambutnya frustrasi. Emilia Dwi Prasetya, gadis kecil yang tiba-tiba dinikahkan dengannya oleh Kakeknya sendiri, ternyata bukan anak jalanan seperti dugaan Azhar selama ini. Dia gadis periang, baik, dan pinter masak. Karakter istri idaman sudah bisa Azhar dapatkan dari wanita itu. Lalu kenapa ia malah menyia-nyiakannya? =========== Jangan terlalu percaya pada seseorang, sebaik-baiknya dia pasti suatu waktu bisa mengecewakanmu. Sekalipun dia orang yang kamu cintai. Jangan juga berprasangka buruk yang berlebihan, seburuk-buruknya dia belum tentu mengecewakanmu. Jangan karena dia menyakiti orang lain, lalu dia akan menyakitimu. Siapa tau dia menyakitinya hanya untuk melindungimu. Setiap orang mempunyai cara yang berbeda untuk menunjukan perasaannya. Cover by : Rahmavirlia ==========
Athala [OG VERSION] by maharaniii_
maharaniii_
  • WpView
    Reads 8,898,987
  • WpVote
    Votes 537,598
  • WpPart
    Parts 47
#1 In Teen Fiction (22/01/2017) "Kenapa ya dari sekian banyak cewek di sekolah kita, harus banget yang gue tabrak itu si siapa tuh namanya?" Kavi memalingkan pandangannya dari atap kamar ke arah tiga temannya bergantian. "Athala," sahut Deny. "Iya siapa kek. Harus banget dia? Kayaknya sial mulu idup gue?" Kavi melempar handuknya ke atas tempat tidur. "Apa gue potong rambut aja kali ya?" "Lah? Apaan sih lo gila?" Divin yang sedang PS, reflek menghentikan permainannya. "Apa hubungannya Athala sama potong rambut?" "Yaa buang sial gitu maksud gue," "Si bahlul." Reno sontak tertawa. "Jadi menurut lo si Athala itu kesialan?" "Iyalah jelas. Sehari nganter dia aja gue udah males banget. Tau gitu gue tolak mentah-mentah." Kavi menghela nafasnya kasar. "Najis. Mana ada sih orang yang abis dianterin pulang ga ngucapin 'makasih' atau apa kek gitu. Ini mah apaan? Boro-boro ngomong makasih, senyum ke gue juga enggak. Ada ya? Cewek judes mampus kayak dia? Amit-amit."