"𝚂𝚎𝚙𝚊𝚜𝚊𝚗𝚐 𝚕𝚞𝚔𝚊 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚋𝚎𝚛𝚊𝚔𝚑𝚒𝚛 𝚍𝚞𝚔𝚊." -𝒜𝓂𝑒𝓎𝓈𝒾𝒶𝒶, 𝟢𝟢.𝟢𝟢 "Tolong jemput gue, Ka," pinta gadis itu. "Gak bisa, gue mau jemput Nilam." Jawaban dari seberang sana. "Berarti gue boleh minta jemput Sekala?" tanya gadis itu akhirnya. "Ganjen banget! Pesen taksi kan bisa." Gadis itu memasang raut tak percaya. "... gak waras lo, Ka." •••• "Lo lebih ngebela Nilam dibanding gue yang pacar lo sendiri, Ka!?" bentak Kara. "Nilam itu lagi sakit, Kara!" Naka balas membentak gadis itu. "Iya, sakit jiwa!" tandas Kara. •••• "Naka! Lo bilang lo bakal selalu percaya ama gue!" ucap Kara memohon "Itu dulu. Minggir!" ucap Naka dingin. •••• "Bahagia terus, Kara." "Lo peduli?" •••• "Pilihan lo cuma dua." "Mati tragis." "Atau hidup tragis." -00.00 Start ➡️11 April 2021 End ➡️9 Agustus 2021

[DITERBITKAN] Rubiena Haiyan Menara merpati berpagar dan tinggi, aku mendengar ada yang menyeru namaku Merpati di atas dunia, bolehkah kau memberitahu kehidupan apa yang aku hadapi? Aku terluka dengan luka kehidupan Terluka sehingga matahari turut menangis bersama Tangan perpisahan bertahun lamanya menghulurkan padaku Terlihat sayap lebar bersama butiran udara Sekiranya perkara itu membawa diriku ke syurga cinta Iringilah aku walau hanya sebentar... Zach Stanislav Salji datang dan pergi, masih aku menunggu kau Tidakkah kau mahu kembali? Aku seru nama kau dalam hujan dengan harapan kau dapat mendengar Bertahun lamanya, baru aku sedar bahawa nama yang di seru bukanlah milik kau Dari perpecahan lembah, udara menerawang ke arah wajahku Oh angin, demi cinta Bawa dia pulang kepadaku semula... RubiZach Ada apa dengan kita? Ada apa dengan kita? Oh sayang, ada apa dengan kita? Kita dulu tinggal bersama Dan sekarang kita sudah berpisah, ada apa dengan kita? Masihkah kita ingat tentang ekspedisi mendaki dan menjelajahi salah satu puncak gunung Himalaya yang telah menemukan kita berdua? Yang membuatkan bait cinta terbit di dalam hati yang keras bak salju gunung Himalaya tanpa kita sedari? Ada apa dengan kita, sebenarnya sayang? Dan matahari masih menangis membawa diri pergi menjauh dari kehidupan mereka, kerna tidak sanggup melihat perpisahan filantropi suci tersebut. "Do you know who the little girl who lives down the lane?" "Rubiena Haiyan." 🍁🍁🍁