"Hidup itu seperti arti kata 'palawa', yaitu bersemi. Percaya, kebahagiaan akan bersemi pada waktunya." - Narisa Meyra. __________________ Yang patah, pasti rapuh. Yang mustahil, bisa terjadi. Yang pergi, bisa kembali pulang. Yang tertawa, belum tentu bahagia. Gadis cantik bernama Narisa memiliki dua kakak laki-laki yang sifatnya sangat bertolak belakang satu sama lain, dua kakak laki-lakinya ini bernama Raymon, dan Firhan. Bagi Narisa, yang benar-benar ia anggap kakak hanya Raymon, bahkan Raymon benar-benar menganggap Narisa ini adiknya. Berbeda dengan Firhan yang faktanya tidak senang dengan Narisa dikarenakan alasan tertentu, dan Narisa tahu alasannya. Dulu, Narisa tidak pernah ingin memiliki kakak sebelum ia tahu bahwa Raymon menyayanginya. Tetapi setelah ia tahu bahwa salah satu kakaknya selalu membahagiakannya, ia tidak pernah mau berjarak. Juga ... Raymon sangat posesif pada adik perempuannya, membuat mereka terlihat seperti orang berpacaran. Namun di balik keceriaan, ada duka dan hati yang patah membuat Narisa sangat rapuh. Akibat hadirnya seseorang. Happy Reading❤️

Dalam rumus matematika, abjad & angka itu saling berkolaborasi untuk mencari jawaban dari soal-soal yang rumit seperti benang kusut. Namun, bukan kah tidak semua soal ada jawaban? Bahkan, tidak semua rumus mampu membantu menemukan jawaban, bukan? Dan disini bukanlah tempat dimana kita akan mencari sebuah jawaban dari soal matematika, namun jawaban dari soal perasaan. "Ajari aku bagaimana cara mengeja rasa, tanpa harus mengutarakannya." -Anggreta Kanialova. "Ajari aku bagaimana cara menghitung berapa banyak harapan yang musnah, selama hati ini rapuh." -Abimanu Jadanantha. Happy Reading🍁 ----- Karya: Lady-glad (on Wattpad) a.k.a Septi Ajeng Instagram : @septi.ajeng28 (Sebuah project nulis novel bareng di komunitas "Calon Penulis Hebat"/CPH)