Aku teringat sebuah kisah cinta Semakin zulaika mengejar cinta yusuf, semakin jauh yusuf darinya Semakin zulaika mengejar cinta Allah, maka didatangkan cinta yusuf untuknya Akankah kisah itu terjadi padaku ? -zulaika mutiara

***BOOK BEING REWRITTEN OFFLINE Nadia Hakim has been navigating through her teen years alone and unbothered. Faced with unreasonable friends and teachers, and as the icing on the cake, a bully spreading false rumors about her across the school halls, nothing since then has changed for the better. Until the real chaos arise when a stranger to Nadia, a friend of her sister, shows up unexpectedly to stay under their roof after being threatened by an old, spiteful friend. While Nadia tries to link the missing dots, her well known bully, Andrew Preston, doesn't hold back his obvious grudge towards her. So what happens when he's the second unexpected person to end up on her doorstep needing her help? ⚠️ DISCLAIMERS: - Contains physical and substance abuse. - Profanity (will get fixed after book completion). - Slow-paced. - Intense. - Written way many years ago (plot holes included; which will also be fixed) highest ranks: #1 in Religion, Muslim, & hijab #38 in teens & teenagers

"Dah tak ada jodoh, nak buat macam mana kan" - Zharah Zafirah Zafrah, si gadis berkaca mata. "Cinta, sayang tapi... aku tak tahu lah weii"- Tengku Al Akief, si jejaka pandai.

She was abandoned on her wedding day. The groom disappeared. There were accusations. Her honour was at stake. Her family was to be ruined. One man saved her from all this misery or was it to be yet another trial that she will face... Nawal Ahmed has been the adoring sister of her three brothers. She was pampered and spoiled. She was loved and doted on. She was loud, mischievous and sometimes wild. Her wedding was set. Her groom was a loving successful man. Or was it all an illusion. Salman Siddique had been admiring his cousin since childhood. He loved her passionately. He was amused by her outgoing character. He never wanted to see tears in her eyes. It was he who saved her from ruination. But did this mean that his dream was to come true. Read and find out how Nawal's innocence and troublesome personality will lead her to deception and deceit. And Salman's love is to be tested.... Content Warning: Some of the content may not be appropriate for young or sensitive people as there is an implicit reference to sexual activity, physical violence and strong language. Although, the book should pass for PG15.

My Idol Siti Fatimah Azzahra. All about Siti Fatimah Azzahra.

Ini adalah kisahku. Anggap saja sebagai buku harianku. Yep. Aku suka menceritakan kisahku. Tapi bukan dengan suara. Tapi dengan tulisan yang ku tulis dari hatiku. Karna hati tidak pernah bohong, oleh sebab itu aku menulis tanpa mengucapkan sepatah kata pun dari bibirku. Hijrah. Hijab. Perjuangan. Penantian. Itu kisah ku. Selamat membaca, semoga kisahku dapat memotivasi kalian semua :)

Aku berhijrah awalnya karena kamu tapi tapi aku kecewa dan sampai akhirnya aku benar-benar sadar bahwa aku harus berniat karena Allah bukan karena ciptaannya -alin Aku sangat tidak suka orang yang berniat karena aku karena aku cuman manusia yang yang tidak bisa apa2 , aku akan tunjukan betapa kecewanya berniat karena aku bukan karena aku jahat hanya karena aku ingin kamu mengetahui berniat karena Allah jauh lebih baik drpd karena ciptaanya -yusuf

"Jaga hati jaga pandangan jaga diri" Prinsipku sejak menginjak bangku SMP, karena selain aku ingin taat pd perintah allah, aku juga takut dengan pergaulan anak jaman sekarang yang seperti tak mengenal etika, aku tak pernah dekat dengan seorang ikhwan padahal saat itu aku mengagumi salah satu teman seangkatan ku di smp ,tapi aku hanya memendam rasa kagumku padanya dan menyatakannya lewat doa-doaku, dan ternyata rasa kagumku padanya beralih sayang tapi aku pun masih memendamnya hingga aku menginjak bangku SMA pun aku masih tetap mengagumi dan mengingatnya entah aku pun bingung apa memang itu cinta.??aku hanya bisa bertanya dalam hati "Imah." teriak sahabatku memanggil. Aku membalikkan badanku mencari sumber suara itu "Assalamualaikum imah."sapa sahabat terbaikku "Waalaikumsalam ara, tumben kamu dah sampe sekolah jam segini, biasanya nanti kalo sudah jam 07.00," jawabku "Hehe, ga tau nih hari ini aku ndak buru buru, biasanya aku kalo enggak kesiangan ya ada aja yg di kerjain pagi pagi, hehe." katanya

BISMILLAH "Sorang wanita itu lebih cantik dari sebuah mangkuk yang cantik,Wanita yang berburfahmu lebih manis dari madu dan mendapatkan seorang wanita yang tak pernah dilihat oleh orang lain kecuali Muhrimnya, lebih sulit dari meniti sehelai rambut."

Cari jodoh harus dengan pacaran? No, Islam punya cara sendiri untuk mempertemukan manusia dengan pasangannya. Bukan pacaran, tapi Taaruf. Sahabatku bilang, aku itu "Jomblo Bertahan" karena selama ini aku belum pernah pacaran sama sekali. Kenapa? Aku punya alasan tersendiri mengapa aku menjauhi yang namanya "pacaran". #note: cerita ini tidak bermaksud untuk memengaruhi pembacanya. Pacaran atau tidak, itu hak kalian :)