From: 0857331566xx Sejujurnya, gue nggak pernah ngelakuin hal yang se-gila ini. Cukup jadi orang yang sms lo setahun sekali itu udah cukup bagi gue. Kalo lo tanya, terus kenapa gue sms lo sekarang padahal ulang tahun lo udah lewat minggu lalu, gue juga gak ngerti kenapa. Gue rasa perlu aja selangkah lebih maju. Yang dulu gue sms setahun sekali bisa aja sekarang seminggu sekali atau mungkin setiap hari. Lo bisa panggil gue Dei, omong-omong. Selamat malam, Z. // Arfan menatap layar ponselnya dengan penuh tanda tanya. Pertama, ia tidak tahu siapa pemilik nomor itu. Yang kedua, kenapa pemilik nomor itu memanggil dia, Z? Zharfan? Iya Arfan tahu itu namanya. Tapi sebelum-sebelumnya nggak ada yang pernah manggil Arfan dengan 'Zharfan' Anehnya, untuk yang pertama kali semenjak dua tahun lalu. Pesan itu tidak hanya berisi ucapan ulang tahun. Dan anehnya lagi ketika Arfan membalas, pesan itu terkirim. Padahal dua tahun lalu tidak. Cover by paeueo Copyright by hood-id ©2017

Ayuna adalah seorang anak pemilik salah satu brand kosmetik yang terkenal. Ayuna memanfaatkan itu dengan cara menggeluti hobinya yaitu menulis. Menulis di blog sudah menjadi kebiasaan Ayuna sejak beberapa bulan terakhir. Isi blog itu seperti blog-blog pada umumnya; review produk, review buku atau novel, atau DIY yang simple. Tapi, salah satu pembaca setianya gencar mengomentari blog Ayuna dan meminta untuk membuat sebuah pengalaman tentang cinta. Berhubung Ayuna nggak punya pengalaman tentang begitu, ia memutuskan untuk membuat sebuah permainan. Ayuna ingin, yang terpilih atau yang terlibat ke dalam permainan itu identitasnya tidak diketahui oleh siapapun. Tapi, apakah permainan itu berhasil? [kyutieeee cover by @prox-ima] ©2017.

Nino menetralkan rasa gugup di dirinya. "Ehm," Ia mulai berdehem pelan. "Nin, lo tahu gak?" Yang dipanggil hanya bergumam kecil lalu melanjutkan makannya. "Cowok yang lo cari itu gue," tambah cowok itu. Nina menegakkan wajah sambil mengernyitkan dahi. Ditatap lekat-lekat cowok di depannya itu hingga cowok itu melanjutkan perkataannya. "Iya. Lo cari cowok yang suka nugget kan? Gue suka banget sama nugget, c cii-ntaa malah!" Jelasnya. Lagi, lagi respon yang diberikan Nina mengecewakannya. Ia langsung berdiri, membawa tas kamera lalu meninggalkan Nina. Sementara Nina sendiri masih sibuk mengatur tawanya. Nino memang humoris, tapi Nina tak menyangka bahwa candaan Nino sampai begini. Terlalu gak penting menurutnya. Copyright © 2016 by hood-id cover by billaza

Permintaan terakhir Nadia yang hanya bisa ia sampaikan dalam diam. Copyright © 2016 by hood-id

Kalau di pikir-pikir, nggak ada salahnya berbagi tentang masa SMA yang sudah dilewati. Katanya berbagi itu indah, bukan? Apalagi, konon katanya masa-masa SMA itu adalah yang paling mengesankan. Awalnya aku nggak percaya. Tapi, setelah bertemu denganmu semuanya memang iya. Dari pertama kali bertemu hingga sekarang, aku tidak pernah menyesali sama sekali. Meskipun tidak semua yang menyangkut denganmu itu selalu indah. Buruk memang ada. Namanya juga manusia. Tidak ada yang sempurna, 'kan? Tidak hanya aku dengan dirinya yang berperan dalam cerita ini. Sesungguhnya, takdir lah yang memegang peran paling banyak. Copyright ©2017 by hood-id