mayiqqa95's Daftar bacaan
150 stories
MONTAKS PARADE by MontaseAksara
MontaseAksara
  • WpView
    Reads 4,948
  • WpVote
    Votes 622
  • WpPart
    Parts 50
EVENT MEMENULIS NOVEL TAHUN 2019 Untuk menanggulangi wabah "mandek di tengah jalan" ditambah gejala "malas ngetik", maka pada periode Juni-Juli diadakan Montaks Parade. Mungkin akan banyak yang terkena sembelit pikiran; susah menuangkan ide; dan mendadak menjadi manusia goa. Namun, jangan khawatir karena setiap tantangan yang berhasil ditaklukkan memiliki nilai kekuatan yang besar. Jadi, siap tidak siap inilah ketentuannya. Psst ... Montaks Parade dibuka untuk umum lho, yuk dicek!
Asam Asa by ranelinez
ranelinez
  • WpView
    Reads 432
  • WpVote
    Votes 68
  • WpPart
    Parts 10
Dia berada di sudut. Terdiam. Tersembunyi. Tapi dia menunggu. Mengawasi. Berharap kau mau, barang sekali, menariknya keluar. Membiarkan dia bercengkerama dengan angan dan khayal. Dia tidak seringan sehelai kapas. Juga tidak seramah senyuman. Pun tidak sebaik udara yang membawa oksigen. Kau mungkin akan mengecap pahit. Atau asam mirip cuka, saat kau membebaskannya. Tapi, dia ada bukan untuk jadi beban. Asa ada untuk kehidupan yang mapan. Dada Rukmini terasa plong seolah menang berdebat dengan si abah. Rentetan kata yang baru dibuat, dibacanya sekali lagi. Kali ini sedikit menimbulkan rasa sesak. Dia mendengkus lantas mengelus halaman dari buku bersampul cokelat milik kakaknya yang mogok sekolah. Sangat jelas si abah salah. Salah karena sudah menyekolahkan Jefri. Salah karena selalu menuruti keinginan Jefri. Dan yang paling fatal, salah karena selalu berada di pihak Jefri. Rukmini sudah memutuskan sejak dibentak si abah tadi sore bahwa dia yang akan bertugas sebagai dalang. Bukan lagi si abah yang seenak jidat mau menjodohkannya dengan Kardi--mandor di perkebunan karet yang sudah memiliki tiga istri--habis bulan Ramadhan ini. Dia akan bertindak. Harus segera bergerak. Sumber cover: Pinterest
Ketika Diikuti (#DiantarSiapa) by ranelinez
ranelinez
  • WpView
    Reads 510
  • WpVote
    Votes 107
  • WpPart
    Parts 1
Yang aku ingin, cepat pulang!
Gold Dust {Selesai} by ranelinez
ranelinez
  • WpView
    Reads 642
  • WpVote
    Votes 134
  • WpPart
    Parts 11
CERPEN Kami biasa memanggilnya Mr. Talkins--pria yang berasal dari Inggris. Sungguh hal yang menyenangkan saat dia memutuskan untuk berjalan di gang. Seperti melihat bintang film barat, kata Ibu. Namun, ketika dia masuk ke kontrakan tempat keluargaku menyewa, firasatku menjadi sangat buruk. Sumber cover: Pinterest.
The Betrayal by ranelinez
ranelinez
  • WpView
    Reads 385
  • WpVote
    Votes 92
  • WpPart
    Parts 3
Oldstreet terletak di desa Fogger, sebelah barat daya pulau Mounhill. Lebar jalannya hanya bisa dilewati satu kereta kuda, dan di sepanjang sisinya berdiri rumah-rumah dengan jendela tinggi beratap segitiga. Dari kejauhan, di antara kabut tipis yang turun dari bukit, sebuah kastil terlihat samar. Dan di sanalah, para pengkhianat diberi ganjaran. Sumber cover: Pinterest
Ikebana's Problem by ranelinez
ranelinez
  • WpView
    Reads 452
  • WpVote
    Votes 75
  • WpPart
    Parts 6
"Bisa, enggak, kamu menyingkir? Bukan, bukan kamu." Ike buru-buru menambahi saat Arka mundur dengan cepat. "Ike, sebagai calon yang akan menguasai ikebana, kamu harus punya hati yang bersih. berduaan di tempat sepi kayak gini bahaya, lho." "Berisik!" Bahu Arka berjengit. Bukan kali ini dia mendengar teriakan Ike. Namun, situasi sekarang yang membuat jantungnya serasa terjun ke lambung. Apa yang salah? Padahal tadi Ike masih menunjukkan senyum bahagia. Mereka bahkan nyaris berpegangan tangan dan mengucapkan pengakuan resmi. Hanya selang beberapa detik semua berubah. Ike kini tampak seperti penderita asma yang kambuh. Ike menyeka poninya yang menempel di kening. Keringat terus keluar dan wajahnya terasa mengencang. Hatinya disesaki sumpah serapah. Berani sekali makhluk tidak jelas itu tiba-tiba berdiri di antara dia dan Arka. "Jangan ganggu atau kamu bakal mati!" Arka bergidik dan celingukan. Butuh usaha keras untuk menelan ludah, bahkan kepalanya sampai maju mundur. "Seperti kata Lisa, kamu harus buat aku tenang. Dan ngomong-ngomong, aku udah enggak bernapas."
Event and Works by ranelinez
ranelinez
  • WpView
    Reads 174
  • WpVote
    Votes 16
  • WpPart
    Parts 10
Seperti sumur yang harus dalam agar bisa terus menyediakan air, pengetahuan juga harus digali tidak hanya dari satu sumber (oke, aku pernah pakai kalimat ini untuk promosi). Jadi, ke sanalah aku. Berkelana ke tempat nun jauh untuk mendapat setetes pengetahuan, dari lahan yang berbeda. Dari tempat yang belum pernah kujamah. Apa yang bisa aku raih? Itulah yang tertuang di sini. Selamat menikmati.
Hasil Investigasi by ranelinez
ranelinez
  • WpView
    Reads 369
  • WpVote
    Votes 125
  • WpPart
    Parts 18
Aku bukan siapa-siapa, hanya penikmat. Langkahku masih tertatih, pun sayap yang belum sempurna membentang. Posisiku masih di tengah dengan jutaan undak yang menuntut dipijak. Aku tidak mungkin sampai puncak seorang diri. Tanpa pesan semangat. Tanpa rangkul keyakinan. Tanpa ilmu yang dibagikan. Melalui ini, aku ingin berbagi penghargaan untuk teman-teman yang sudah mengirim pesan, merangkul erat, serta ringan berbagi. Ini bukan untuk mengucilkan, karena aku masih banyak kekurangan. Semoga dengan ini kita bisa saling memahami dan menghargai. Karena memahami, menghargai, atau memberi penghargaan bukan hanya bisa dilakukan dengan pujian. Ada bagian yang juga mendukung: perhatian.
Aksara Sepi by Belangi28
Belangi28
  • WpView
    Reads 6,329
  • WpVote
    Votes 82
  • WpPart
    Parts 17
Jikalau mulut mu tak mampu lagi berucap, menulislah. Mungkin dengan menulis itulah caramu mengekspresikan diri. Menulislah
Bersajak Luka by awfleide
awfleide
  • WpView
    Reads 46,523
  • WpVote
    Votes 1,330
  • WpPart
    Parts 10
'Luka adalah semestanya puisi' -Sapardi Djoko Damono Ketika luka itu ada, disaat yang sama pena mulai menggoreskan sajaknya.