[Private - hanya dapat dibaca oleh followers] Axela Devaza, gadis penuh rahasia yang kembali datang dengan wujud dan pribadi yang berbeda untuk sebuah penjelasan. Ia berencana untuk menjalankan semua rencananya yang telah terpikir matang dengan sendirian, namun kedatangannya justru membuatnya memiliki "teman". Setelah kepergian seseorang semuanya berubah. Ia tidak lagi memercayai teman apalagi sahabat. Ia kembali hanya untuk mengetahui kebenaran dan jawaban, lalu pergi. Begitu tahu apa arti dari "sahabat" yang sebenarnya, sebuah "penjelasan" yang ternyata menggugah hatinya, juga sebuah "janji" yang di titipkan kepada seseorang dari masa lalunya yang telah pergi. Sanggupkah ia meninggalkan semuanya? Orion Marvando Revian, ia tidak pernah sekalipun mengingkari janjinya. Sebuah janji yang diperuntukkan lelaki itu dari mendiang kakaknya. Ia tidak ingin kehilangan untuk kedua kalinya. Dengan kehidupan baru, sahabat baru, serta cinta baru. Percayakah ia dengan kasih sayang yang berbeda dan begitu tulus saat bersama dengan mereka? Akankah gadis itu kembali menemukan cinta yang telah pergi dalam sosok yang tak jauh berbeda dari masa lalunya? Copyright © 2014 by Junieloo

Setiap benda akan patah. Termasuk hati. Mungkinkah hati yang tidak hanya sudah patah melainkan berderai mampu kembali utuh? Mungkinkah rasa percaya yang sirna karena pengalaman buruk, mengalami kekerasan dari pasangan, mampu kembali untuk percaya? Pada akhirnya, akankah tragedi menghasilkan bahagia?

This work is protected under the copyright laws of the Republic of Indonesia (Undang - Undang Hak Cipta Republik Indonesia no. 19 tahun 2002). Any reproduction or other unauthorised use of the written work or artwork herein is prohibited without the express written permission of the author. No part of this publication may be reproduced, stored in a retrieval system, or transmitted in any form or by any means - for example, electronic, photocopy, or recording. This is a work of fiction. Names, characters, incidents, and dialogue are products of the author's imagination and are not to be constructed as real. Any resemblance to actual events or persons, living or dead, is entirely coincidental. The President & I. © 2015, Cecillia Wangsadinata (CE.WNG). All rights Reserved. ================== Novel in Bahasa Indonesia | WRITTEN BY CE.WNG.

Adhela Dyahayu Prameswari namanya. Dia akan segera berumur seperempat abad dan hampir semua yang mengenalnya iri melihat kehidupannya yang seakan berjalan sempurna. Dikenal sebagai murid berprestasi ketika sekolah, mendapat kesempatan langsung magang kepada Marilyn Tan. Dia juga memiliki paras dan tubuh yang sempurna ditunjang dengan selera berpakaian yang menarik. Tidak hanya itu, pekerjaannya juga istimewa, perancang perhiasan. Pekerjaan membuat wajahnya sering menghiasi sampul majalah juga membuatnya sering berurusan dengan pertunangan dan penikahan. Sejak memperkenalkan jenama perhiasaan milihnya, dHel, rancangannya selalu menjadi pilihan pertama para calon pengantin. dHel selalu hadir dengan rancangan yang detil, terisnpirasi dari alam dan everlasting sehingga cocok sebagai cincin atau perhiasan pernikahan. Pekerjaan juga yang membawanya berkenalan dengan banyak kalangan sosialita dan publik figur karena tidak sedikit yang meminta untuk dirancangkan perhiasan secara eksklusif untuk berbagai keperluan. Tidak ada yang menyangka di balik itu semua Adhela atau biasa dipanggil Dhe sejatinya membenci pernikahan. Bukan, bukan membenci. Dia hanya menghindarinya. Tentu saja bukan tanpa alasan. Dia tumbuh dengan mimpi memiliki kehidupan sempurna seperti para putri raja dalam dongeng. Dulu. Sebuah peristiwa mengubahnya. Dia tidak lagi mendamba pernikahan. Di dunia ini tidak ada yang menginginkan sesuatu yang sempurna. Dan Adhela tidak sempurna. Apakah masih ada yang menginginkan untuk menghabiskan sisa usia bersama dengannya? ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- SEBAGIAN BESAR CERITA SUDAH DIHAPUS KARENA SEDANG DALAM PROSES TERBIT. RENCANA TERBIT SEKITAR BULAN AGUSTUS ATAU SEPTEMBER DENGAN JUDUL BERBEDA. (UN)COMPLETED MENJADI THE PERFECT CHARM

Nadiana, hampir 30 tahun tapi masih belum menemukan lelaki idamannya. Semakin kesini, cari laki-laki yang lebih tua dan matang darinya semakin sulit. Pilihan semakin sempit. Kalau nggak sudah beristri, sudah siap menikah. Sekalinya ada yang single, biasanya alergi komitmen dan justru memilih perempuan-perempuan muda yang masih ranum. Lewat obrolan-obrolan khas perempuan di waktu makan siang bersama teman-teman kantornya, Nadiana pun memulai proyek pencarian cinta dibantu oleh teman-temannya yang punya 1001 opini yang ajaib. Copyright © fairywoodpaperink 2015

[SEBAGIAN PART SUDAH DIHAPUS] [SUDAH TERBIT] Pemenang Wattys Award 2016 kategori "PENULIS PERTAMA KALI" #3 The Tied Series "Adakah kesempatan kedua untuk kita?" [21+] #1 General Fiction [29/07/2016]

Kehadiran pria itu seperti mimpi buruk yang menjelma nyata bagi Dara. Mungkin jauh lebih mengerikan daripada mimpi buruk, karena alam mimpi selalu bisa ditinggalkan saat terjaga, tapi bagaimana menghindari dunia nyata? Dia kembali. Layaknya menggarami luka, hanya perih yang meraja. Dara dapat merasakan, kenangan perlahan menggulungnya, menenggelamkan, dan mengupas perlahan semua lembar memori yang berusaha dilupakannya. Memori yang menyakitkan. Dara tahu dia harus menyelamatkan diri. Tapi bagaimana caranya?

Rajendra tidak pernah tahu rasanya ditolak. Seumur hidupnya dia selalu diterima. Sampai suatu ketika dia merasa harga dirinya jatuh ke jurang paling dasar setelah kopi buatannya ditolak mentah-mentah oleh seorang pengunjung kedai kopinya. Perempuan berambut cokelat yang selalu datang dan memesan kopi tanpa meminumnya. Sampai Rajendra memutuskan untuk membuat misi khusus agar perempuan itu mau mencicipi kopi buatannya. Tanpa tahu ada masa lalu di balik pahitnya kopi yang dimiliki perempuan tersebut. *** Malya tidak pernah betul-betul menyukai kopi. Bahkan, bisa dikatakan dia membecinya. Hanya ada satu alasan mengapa dia selalu mendatangi kedai kopi yang sama tanpa menyentuh kopi itu. Demi melupakan masa lalu dan rasa bersalah terhadap lelaki yang dicintainya. Dengan luka yang masih tersisa, tanpa disadarinya bahwa ada cinta yang mulai menyapa hidupnya kembali. *** Pict credit : Pinterest