otherside
22 stories
Flower of Taekwondo [How To Fight] (ON HOLD) by Ren-san22
Ren-san22
  • WpView
    Reads 34,589
  • WpVote
    Votes 5,221
  • WpPart
    Parts 20
🌺🌺🌺 Bae Heiran sama seperti siswi biasa, hidupnya sesederhana itu dan sebiasa itu. tidak kelam seperti film horror tapi tidak juga sangat indah seperti yang ada di film romansa. Namun, ia tak tahu harus menggambarkan hidupnya seperti apa saat bertemu Sung Taehoon, hidupnya jungkir balik membentuk berbagai variabel yang acak-acakan, ia berusaha rapikan tali simpul yang acak acakan itu namun tindakannya malah menjerat dirinya lebih erat kepada si pengacau. How To Fight Fanfiction How To Fight Sung Taehoon X OC Highest Rank : #1 Taehoon #1 Howtofight #2 Lookism
Lady of Daimon ✓ by Si_MiyuKi
Si_MiyuKi
  • WpView
    Reads 1,190,759
  • WpVote
    Votes 56,843
  • WpPart
    Parts 18
((COMPLETED)) Aithana Zalika. Dia yang datang saat itu. Sebagai yang keempat. Keadaan orangtuanya yang memaksa dia harus menerima perjodohan ini. Menjadi istri keempat dari seorang pria kaya yang sampai setelah pernikahannya belum pernah dia temui. Istana itu adalah neraka baginya. Ketiga wanita yang tak pernah membiarkan hidupnya tenang, juga rasa penasaran dengan bagaimana rupa suaminya. Tak ada yang bagus di pikirannya tentang suaminya itu, selain pria tua kerempeng yang suka menikahi wanita-wanita. El Aezar. Dan yang tak dia ketahui, pria itu melihat semuanya. Sejak awal, sejak gadis itu menginjakkan kaki di istana megahnya. Sampai malam itu, dia memutuskan untuk bertemu dengan istrinya kecilnya. His little queen. Thana seakan tidak pernah bisa mengalihkan pandangan dari pria itu. Semua bayangan buruknya tentang suaminya seakan menjadi lelucon. Hingga sebuah tragedi terjadi dan semuanya terungkap. Siapa pria itu dan dunianya. Kehidupan baru Thana dimulai. Dimana dia harus menjadi seorang ratu. Ratu yang mencintai rajanya, mencintai rakyatnya. Menyerahkan semuanya untuk melindungi mereka. **Mulmed diambil dari google atau pinterest dan bukan untuk visual, melainkan hanya penggambaran sesuai alur cerita** (Cover by: Miyuki - pict. from Pinterest, edit by PixelLab)
Sabotase (Intelijen Nusantara #2) by kontradiksi
kontradiksi
  • WpView
    Reads 114,921
  • WpVote
    Votes 15,737
  • WpPart
    Parts 8
[SERI INTELIJEN NUSANTARA #2] Dokter se-Indonesia mogok. Segala macam ancaman dan peringatan tak dihiraukan. Munculnya virus baru menyebabkan wabah nasional, menciptakan banyak kota mati di seantero Nusantara. Ribuan nyawa tumbang. Sayang, dokter masih mogok. Katanya virus ini hasil mutasi alam, akibat manusia mengonsumsi hewan eksotis terlarang. Juga karena hobi manusia membabat alam seenak jidatnya. Aku sih tidak percaya. Pasti Societas Visionaria punya andil di balik kekacauan ini. Kecurigaanku bertambah: di televisi, Garin Djokomono hidup lagi!
Kalau Sudah Besar, Ganesha Mau Jadi Apa? by kontradiksi
kontradiksi
  • WpView
    Reads 136,233
  • WpVote
    Votes 26,603
  • WpPart
    Parts 15
"Ganesha, kalau sudah besar, kamu mau jadi apa?" Ganesha bingung, kemarin gurunya juga menanyakan hal yang sama. Apa memang orang dewasa suka menanyakan hal itu? Kemarin Ganesha menjawab ingin jadi presiden, karena presiden fotonya selalu dipajang di ruang kelas. Gurunya tertawa. Dia bilang kalau jadi presiden juga harus memerintah negara, mengatur supaya masyarakatnya aman dan sejahtera. Ganesha jadi ragu, dia tidak tahu caranya memerintah negara, mana bisa ia jadi presiden. Hari ini, dengan pertanyaan yang sama, Ganesha berpikir lebih keras. Mau jadi apa kalau sudah besar nanti? "Dadi polisi?" Ganesha suka main tembak-tembakan. Polisi bebas main tembak-tembakan setiap hari. "Jadi polisi, Le?" tanya ayahnya, mata pria itu berkedut, bibirnya membentuk senyum simpul. "Iya. Polisi." [cover by peachspit]
Sampah #6: Recehan Kadaluarsa by kontradiksi
kontradiksi
  • WpView
    Reads 5,789
  • WpVote
    Votes 1,521
  • WpPart
    Parts 1
Pernah memberikan secercah uang Anda untuk pengemis? Merasa iba jika pengemis itu membawa bayi atau anak-anak? Berharap uang Anda akan membantu ekonomi mereka? Coba pikir lagi. Jika Anda pernah menghabiskan waktu dengan seorang bayi, Anda pasti menyadari bahwa bayi sangat mudah terbangun dari tidurnya. Entah itu karena lapar, buang air, atau kaget. Coba bayangkan jika bayi itu berada di sebuah tempat yang bising dan tidak nyaman. Apakah bayi itu tidak akan terganggu? Sekarang coba bandingkan dengan bayi-bayi yang dibawa pengemis. Di terminal maupun di lampu merah, suasananya hiruk pikuk dan tidak sesuai untuk bayi yang sedang tidur. Mereka juga dibawa berpindah-pindah dari satu tempat ke tempat lain. Terkadang bahkan bayi itu dibawa berlari mengejar bus kota. Tapi bayi itu tetap saja terlelap di alam tidurnya. Pernah Anda berhenti sebentar dan berpikir kenapa? [Sekarung Sampah Untuk Indonesia #6]
Sampah #5 Borgol Karatan by kontradiksi
kontradiksi
  • WpView
    Reads 4,389
  • WpVote
    Votes 1,100
  • WpPart
    Parts 1
Tajamnya udara Bandung dini hari menggigit kulitku. Beku, nyaris membuat tubuh ini menggigil. Potongan seragam biru tua sudah kutanggalkan, diganti kaos oblong dan sarung kotak-kotak. Aku menggosok kedua telapak tangan, usaha sia-sia untuk menghasilkan panas. Untung dingin begini tak seberapa dengan pemasukannya. Pekerjaan dini hari punya uang yang lumayan. Tak apalah uang kotor. Yang penting lumayan untuk biaya rokok sehari-hari. "Ayo cepat, cepat! Semua barang harus masuk hari ini. Minggu depan ada sidak dari Kanwil," perintah pria di ujung gerbang. Ia membuka kain hitam penutup bagian belakang mobil pickup. Mataku memicing, mencoba mengenali barang-barang yang ditumpuk di mobil. Ada TV, dispenser, laptop, hingga sofa kulit berwarna cokelat. Alat-alat elektronik masih dibungkus kardus. Sofanya dilapisi plastik ketat transparan. Semuanya terlihat baru. [Sekarung Sampah Untuk Indonesia #5]
Sampah #4: Plastik Kresek by kontradiksi
kontradiksi
  • WpView
    Reads 6,479
  • WpVote
    Votes 1,448
  • WpPart
    Parts 1
Lautan semakin aneh. Tempat tinggal terakhirku bahkan berubah, memaksaku untuk pindah. Tidak ada lagi ikan kecil di sana dan koral-koralnya kehilangan warna. Belum lama aku mendengar kalau ada penyu yang tidak bisa pulang. Dia bilang pantainya hilang, berubah jadi batu raksasa berwarna abu-abu. Meski pantaiku masih seperti dulu, kalau berenang ke arah pantai, aku juga selalu menemukan benda asing. Namun yang paling aneh memang ubur-ubur. Ubur-ubur semakin banyak. Tapi ubur-ubur membuat teman-temanku sakit perut. Kasihan Nyunyu. Aku jadi sedih. Apakah laut sedang menghukum kami? [Sekarung Sampah Untuk Indonesia #4]
Sampah #1: Bungkus Rokok by kontradiksi
kontradiksi
  • WpView
    Reads 16,098
  • WpVote
    Votes 3,108
  • WpPart
    Parts 1
Hampir tiga tahun. Selama itu aku berjuang setengah mati demi satu kursi kedokteran di universitas negeri. Konon katanya biayanya tidak semahal swasta. Tapi aku juga tidak ambil pusing karena pemerintah masih berbaik hati memberikan Bidikmisi. Semoga saja aku bisa lolos dengan Bidikmisi. Semoga. Ayah dan Ibu tidak terlalu berharap. Mungkin mereka tidak bilang secara tersurat, tapi aku tahu mereka lebih senang kalau aku memilih jurusan yang semesternya sedikit. Biar cepat lulus. Cepat dapat uang. [Sekarung Sampah Untuk Indonesia #1]
Sampah #2: Propelan by kontradiksi
kontradiksi
  • WpView
    Reads 6,486
  • WpVote
    Votes 1,469
  • WpPart
    Parts 1
Aku kembali tertawa. Lucu juga bagaimana jawabannya sama sekali tidak nyambung dengan pertanyaanku. "Gue nggak bawa agama loh? Apa iya cuma karena orang yang mati ditembak itu pemuka agama dan yang nembak itu Zionis Israel gue jadi otomatis belain agama Islam? Gue kira lo pernah diajarin tentang hak asasi? Yah, gue tau bullshit banget kalo dengernya dari gue. Cuma gue capek aja sekarang buat peduli sama orang lain harus berdasarkan status dan golongan orang tersebut. Bukannya sama aja ya mereka semua manusia?" "Ya kalo lo peduli, terus apa? Emang lo bisa bantu? Lo juga nggak bisa apa-apa, kan? Jangan sok suci. Lo nggak lebih baik dari gue sama Bimo." [Sekarung Sampah Untuk Indonesia #2]
Jika Kita Tak Pernah Jatuh Cinta by AlviSyhrn
AlviSyhrn
  • WpView
    Reads 1,608,515
  • WpVote
    Votes 113,712
  • WpPart
    Parts 24
Kamu baru jatuh cinta. Dan, jutaan patah hati telah berbaris di balik pintu kamarmu. Jadi, sebelum patah hati mendobrak pintu kamarmu, aku menulis buku ini. Untukmu. Kita akan membahas semua tentang cinta: tentang apakah dia sedang memberikan harapan; orangtua yang tak merestui; cinta beda agama; risiko cinta diam-diam; kebohongan di balik i love you, too; kesendirian yang tak berujung. Semuanya. Tentang jatuh cinta. Terjawab. Di buku ini. Agar tak patah hati seperti kemarin-kemarin.