baper gila!
8 stories
Lo, Tunangan Gue !!! [Sudah Terbit] by yennymarissa
Lo, Tunangan Gue !!! [Sudah Terbit]
yennymarissa
  • Reads 6,539,566
  • Votes 350,511
  • Parts 45
[Tersedia di toko buku terdekat. Beberapa part sudah dihapus] Fani membenci Reihan Nathaniel setengah mati. Cowok playboy yang selalu menjadi most wanted di kampusnya. Bagaimana bisa Tuhan menciptakan cowok seperti Rei yang tidak bisa menghargai cewek? Bukan. Bukan karena cowok itu berlaku kasar atau apapun. Tapi karena cowok itu terlalu lembut dan membuat hampir semua cewek di kampusnya bertekuk lutut pada pesona -yang menurut Fani justru sangat menyebalkan. Kenapa juga orangtuanya memintanya untuk bertunangan dengan cowok itu? Dan yang lebih menjengkelkannya lagi, kenapa Rei harus menerima pertunangan mereka? Karena sebuah alasan, Rei harus menyetujui permintaan orangtuanya untuk bertunangan dengan Tiffany Adelia. Cewek yang ternyata adik tingkatnya di kampus dan cewek yang ternyata membencinya setengah mati. Tapi Rei berusaha untuk bersikap tenang demi rencananya. Karena ternyata, cewek itu juga pernah terlibat secara tidak langsung dengan masa lalunya. "Sampe tujuan gue berhasil aja, Fan. Setelah itu, gue pasti lepasin lo." Tapi belum juga berhasil, hatinya justru berontak dan membuat rencananya hampir gagal. Atau mungkin sudah gagal? Karena tanpa sadar, dia selalu ingin orang lain tahu tentang statusnya dengan Fani. Bukan lagi untuk keberhasilan rencananya, tapi untuk hatinya agar cewek itu tetap tinggal di sisinya. Fani menatap Rei tajam. "Lo nggak punya hak buat ngatur-ngatur gue." "Gue tunangan lo, kalo lo lupa." "Kita cuma pura-pura, kalo lo lupa." "KALO GUE BILANG JANGAN JALAN SAMA DIA, YA BERARTI JANGAN JALAN SAMA DIA!! JANGAN BIKIN GUE TAMBAH MARAH, FAN!!" bentak Rei sambil menonjok dinding.
I Wuf U by wulanfadi
I Wuf U
wulanfadi
  • Reads 12,670,647
  • Votes 490,981
  • Parts 35
I Wuf U: Ketika terlalu takut mengatakan "I Love You". Bila saja semua orang bisa berani menyatakan perasaannya. Pasti dinamika yang mengatasnamakan cinta tidak akan terjadi. Iris, Ira, Ari, dan Alden. Kalian akan berkenalan dengan Iris, perempuan yang hidup dengan menari, bernapas seraya menutup diri dari dunia, dan tidak pernah mengerti arti kasih sayang yang sebenarnya. Kalian akan mengikuti kehidupan kecil Ira, perempuan yang paham akan artinya sesak, satu dari jutaan hati malang yang tersesat, dan iri yang memuncak. Kalian akan mengerti Ari, laki-laki yang berusaha berubah menjadi lebih baik, menahan candu dengan permen Yupi, dan terjebak zona pertemanan. Kalian akan jatuh hati pada Alden, laki-laki yang berhadap pada 0,1 persen, berjuang mengalahkan penyakitnya, dan tahu sakitnya bertepuk sebelah tangan. Kalian akan mungkin atau mungkin tidak jatuh cinta pada cerita ini.
Are You? Really? by InnayahPutri
Are You? Really?
InnayahPutri
  • Reads 10,424,363
  • Votes 751,204
  • Parts 57
#06 TeenFiction (23 Januari 2017) Pemenang The Wattys 2016 kategori Cerita Luar Biasa. Kita adalah sama, mencintai dalam luka. Aku baik, namun dalam sudut yang tidak kasat mata, aku lebih dari terluka. Kamu baik, tapi dalam sisi yang tidak tersentuh, kamu menyimpan seribu tanya. Kita sama-sama berusaha mendobrak dinding satu sama lain, mengobati satu sama lain dan akhirnya jatuh cinta satu sama lain Namun kita sama-sama ragu, mengobati biasanya menimbulkan sakit yang lain. Malam ini aku bertanya pada angin; Benarkah dia orangnya? ©2016 by Innayah Putri
Sacrifice and Pain by sweetestcheese
Sacrifice and Pain
sweetestcheese
  • Reads 330,170
  • Votes 44,510
  • Parts 57
Bahagia itu sederhana. Sesederhana saat apa yang kita ingin, kita dapatkan dengan cuma-cuma. Sakit karena luka memang luar biasa, tapi kita harus tetap menahannya, agar kita tahu sampai mana titik kelemahan kita. Sama halnya dengan Shania. Ia juga berusaha menahan seluruh luka, yang ia sembunyikan di balik tawa hanya karena ingin mencairkan dinding pertahanan milik Shawn. Afferoes Shawn Elkan terus-menerus mengabaikan Shania, karena masa lalu yang membuatnya terbelenggu. Saat Tuhan telah memberikan Shania kesempatan, ada saja penghalang yang menghancurkan. Hingga pada suatu masa, ia diberikan dua pilihan, mempertahankan sesuatu yang telah diperjuangkan dengan menahan segala kesakitan, atau melepaskan apa yang berada di genggaman demi membuat orang lain mendapatkan kebahagiaan?
PEKA [BTBS - 1] by paradoksberjalan
PEKA [BTBS - 1]
paradoksberjalan
  • Reads 14,178,350
  • Votes 74,727
  • Parts 11
[Sudah terbit oleh Grasindo] OPEN PO MULAI TANGGAL 3-10 MARET DAN BEBERAPA PART SUDAH DIHAPUS Highest rank : #1 on teenfiction (27 Maret 2017) PEKA (Perasaan yang Entah Kemana Arahnya) karena memang menyukai seseorang yang susah peka, membuat kita berada pada dua arah. Arah bertahan, atau arah menyerah. Semuanya jadi tidak menentu kemana arah itu akan membawa hati dan perasaan ketika cinta sudah terselip di dalamnya. Klise. Vanya suka Zio dari kelas sepuluh tapi, Zio nggak peka. Vanya berjuang, Zio hanya diam. Vanya bertahan, Zio hanya mengabaikan. Semua cara yang dilakukan Vanya terasa sulit untuk membuat Zio peka tapi, tidak dengan Vanessa yang dengan mudahnya membuat Zio kembali tertawa bahkan tawa itu tidak pernah ditunjukan pada Vanya sebelumnya. Tawa yang tidak bisa dihasilkan oleh cara Vanya. Akankah Vanya bisa bertahan dengan semua sakit yang ia tahan?
If You Know Who [TELAH DITERBITKAN] by ItsmeIndriya_
If You Know Who [TELAH DITERBITKAN]
ItsmeIndriya_
  • Reads 6,511,833
  • Votes 424,144
  • Parts 36
[Tersedia di toko buku seluruh Indonesia] Saquel of If You Know Why Deja vu Mungkin itu pilihan kata yang tepat jika aku bertemu dengan pria bermata hazel dengan wajahnya yang sedingin es. Bagaimana tidak? Setiap apa yang dilakukannya selalu membuatku merasa bahwa aku pernah melakukan hal itu sebelumnya. Terkadang jika aku mencoba berfikir keras hingga menelusup keujung fikiranku, kepalaku akan berdenyut dan terasa seperti dipukul ribuan godam. Tuhan apa yang sebenarnya terjadi denganku? Dan siapa dia sebenarnya? Vennelica Calista ---------- Flashback Mungkin itu kata yang tepat untuk gadis bermata coklate yang awalnya ku lihat berwarna abu-abu. Dia sangat mirip dengan sosok gadis yang tiga tahun lalu kusia-siakan hingga pada akhirnya ia pergi meninggalkanku untuk selamanya. Semuanya sama, kecuali rambut dan matanya. Siapa dia sebenarnya? Apa dia adalah gadisku? Mungkin aku harus membuktikannya. Setelah semua terbukti benar, aku tidak akan pernah menyia-nyiakannya lagi. Davarianova Pramudya Pamungkas
Who Am I? by MaharaniTasya
Who Am I?
MaharaniTasya
  • Reads 16,667,855
  • Votes 1,104,394
  • Parts 74
☑SUDAH TERBIT☑ [Highest rank: #1 on teenfiction] Davino Argya. Siswa yang terkenal di sekolahnya karna di cap sebagai badboy yang memiliki bad attitude dan wajah yang tampan. Banyak wanita yang tergila-gila padanya, bahkan ada yang menamai diri mereka sebagai fans dari seorang Davino. Wajah tampannya mampu membuat para wanita menjerit histeris. Namun bagimana jika seorang Davino yang selalu terlihat dingin, cuek, dan terkesan tidak perduli terhadap keadaan ternyata adalah seorang yang rapuh dan memiliki banyak masalah dihidupnya? Dan bagaimana jika ternyata seorang Davino yang tampan dengan wajah western-nya dan banyak digilai para wanita adalah laki-laki yang belum pernah berpacaran sebelumnya? [WARNING: MENGANDUNG BANYAK KATA-KATA KASAR.]
Trust by dhitapuspitan
Trust
dhitapuspitan
  • Reads 4,213,529
  • Votes 273,717
  • Parts 54
Hidupnya indah, pada masanya. Satu masalah datang membuatnya bertransformasi menjadi dia yang lain, yang tak dikenal dan tak mau dikenal. Hidupnya berubah hitam, monoton, tak bergairah. Namun, ketika muncul setitik harapan cerah yang datang untuk membantunya kembali bangkit, hal lain muncul. Ragu itu muncul ketika harus dihadapkan pada kata percaya. Percaya untuk percaya dengan ketulusannya, atau tidak percaya karena banyak asumsi buruk yang berputar di kepalanya. Bagaimana jika ketulusan itu hanyalah kepalsuan? Ketika ia percaya, hanyalah penyesalan yang tercipta. Namun, bagaimana jika sebaliknya, ketulusan itu benar-benar sebuah ketulusan? Namun, pada kenyataannya ia masih berada di antara keduanya. Berpikir antara ya dan tidak, antara percaya dan tidak percaya. Terpaku pada garis yang sama, dengan satu ragu untuk memilih jalan yang mana. Ia tak mau salah untuk memilih. Lagi. Karena terakhir kali ia percaya, yang dipercayai mengkhianatinya.