Sinopsis : Kiara Phoebe seorang gadis ceria yang memiliki mimpi dan bakat di bidang seni musik. Ia adalah gadis cantik yang murah senyum dan ramah pada semua orang, namun di balik senyuman ceria yang selalu ia tunjukkan ke semua orang, ia menyimpan sebuah beban besar nan gelap di hatinya. Beban yang membuatnya rela mengubur mimpi cemerlangnya dan memilih menjadi sekertaris seorang CEO tampan namun menakutkan bagi karyawannya. Jarvis Brahms dulunya adalah pria tampan yang ramah dan baik. Namun ia berubah derastis saat salah satu kebaikkannya membawanya dalam kehancuran meraih impiannya, membawa serta dirinya menjadi orang yang dingin, tegas, dan juga menakutkan. Ia tak ingin bersikap baik pada siapapun. Termasuk juga pada sekertaris polosnya yang selalu tersenyum dan mengangguk patuh bahkan saat ia murka sekali pun. "I saw beauty in your darkness." - Kiara Phoebe. "I saw darkness in your beauty." - Jarvis Brahms.

Saat sebuah kisah cinta berada di buku diary

Masa depan. Sesuatu yang abstrak, tidak seorangpun dapat mengetahui apa yang akan terjadi pada dirinya di masa yang akan datang. Namun, jika diberi kesempatan untuk singgah dan melihat gambaran diri kita beberapa tahun ke depan, maukah kalian? Semburat cahaya tiba-tiba memancar dari kedua telapak tangan, membawa anak itu ke suatu tempat asing, tempat yang sama sekali tidak dikenalinya. Tak ada lagi hiasan-hiasan kartun yang memenuhi seluruh kamar, semuanya digantikan dengan sebuah ruangan mewah, ornamen kamar minimalis dan furniture yang terkesan megah. Detik berikutnya, kedua bola mata coklat anak itu menangkap bayangan seorang pria tinggi tengah berdiri menghadap cermin. Keduanya sama-sama terkejut. "Kau siapa?" "Aku Shawn Mendes. Dan kau?" "Aku Shawn Mendes." •••••• "THE JOURNEY" ©2016 by Muffins93 Cover by : KagayakiMiha

complete | ❝Entah mengapa, kini ada yang berbeda saat ia menggenggam jemariku. Ada yang berbeda saat ia menyetir di sebelahku. Ada yang berbeda saat ia memelukku ketika aku tertidur bersamanya. Semuanya terasa... tak sesederhana dulu. Tak semudah dulu lagi. Dan degupan jantung ini, mengapa kini aku merasakannya menyesaki dadaku? Mengapa juga, rasa canggung menguar memenuhi atmosfer antara aku dan dia saat ia menatap dalam mataku? Oh, ini pasti cuma aku. Tidak mungkin. Tidak. Mungkin aku memang terlalu banyak berkhayal. Tapi, semua terasa semakin sulit saat ia mulai menahan tanganku. Diriku. Hatiku. Dan ya, kurasa semua memang senyata itu. Dan semua memang sudah gila.❞ ©gastrovast 2017 Warning! akan terdapat banyak typo, drama, plot hole, dan alur tijel. hope you enjoy it!

❝ what if i actually like you? will you be mine?❞ #01 in Short Story #02 in Fan fiction copyright © 2015 by Vischa, Calista & Acheel.

book {1} he smiled and all i could think was "oh shit." ❗some chapters are private. highest rank: #1 in fanfiction. Copyrights © 2015 by jongincorn

"the space between us doesn't matter, z." sequel of heartless✖️ z.m copyright © 2016 by acheel & calista.