"Gue cinta sama lo!". Seru pemuda yang jaraknya amat jauh dari hadapan Gita. Gita terhentak diam masih sambil menangis. Air matanya jatuh membasahi pipinya. "Lo bohong! Gue benci sama lo!". Gita kembali berlari dengan tangisnya yang makin terisak. - - - - Bandara, Hari ini kepergian Radit. Kepergiannya yang akan meninggalkan kota Jakarta serta Indonesia. Kepergian ini sunyi, tanpa ada yang tahu. Kecuali gadis spesial itu. Gita berlari dibandara, langkahnya semakin besar saat melihat Radit masih duduk dibangku itu. "Radit!!". Gita memeluk erat tubuh Radit. "Gue disini Dit, lo gak akan pergi 'kan!". Radit menggeleng. "Gue harus tetap pergi". Radit mengeluarkan catatan berupa kertas, menaruhnya di telapak tangan Gita. "Ini tempat gue sekarang. Lo dan gue akan terus jadi kita apapun keadaannya". Radit melepaskan genggamannya. "Goodbye Gita Rahmania Tirta!". Itu menjadi ucapan terakhir dari Radit untuk Gita. "I love you, Raditya Wijaya!". Gumam Gita dalam tangisnya. - - - Akankah semua berkhir begitu saja? Apakah mereka tak akan berasama lagi? Apakah hasil akan menghianati usaha? Mau tau?? Kalau gitu.. stay terus with SAY GOODBYE ya... LoveYa~~

"Hah, lu suka sama pacar gw? Lu kan sahabat gw!!! Kenapa lu gak bilang dari awal, kenapa? Sejak kapan lu jadi bisu kek gini. Jawab gw!"