Angga adalah pil biru yang selalu berusaha meninggalkan masa lalunya dan lari dari kenyataan. Sementara itu, Vania adalah pil merah yang sedang berusaha mengejar dan membawanya kembali ke dunia nyata. Dunia di mana segala hal tidak selalu terlihat seperti pelangi dan mentari pagi.

Just how fast the night changes? cover by; @loozeey

In which Nagisa Keiko and her special ability take a big part of saving a boy. ((after story of fortune teller.)) © 2014 by elcessa All Rights Reserved

[COMPLETED] What would you do if your roommate was the person you hate the most? Amy now lives with her enemy. The one who broke her heart and she hated. The one and only, Harry Styles. © londonstars

people can't be answers. they're just more questions. © 2017 by elcessa All Rights Reserved.

buat apa deket sama cowok perutnya kotak-kotak kalo cuman bisa bikin hati retak-retak. #2 in Short Story {6 January} #3 in Short Story {8 January} © 2015 by pembalout

The way they love is so unique. Even if they're bad guys. Warning Harsh words, strong language, and some contents didn't allow to read by the underage kids. Copyright ©2017 Written by Bita Wibowo amazing cover by @kepenthough

[COMPLETED] "Why do you always stare at me?" "B-Because You're B-Beau-tiful." Violet was the shy girl Harry loved to draw. Harry was the stuttering boy Violet fell in love with. © londonstars

Setiap orang pernah berbohong. Dan Nala bersumpah, tak ada yang boleh tahu kebohongan kecil miliknya. Setelah sebuah insiden besar di masa lalu, ia memutuskan untuk memulai hidup baru di sekolah asrama elit: Luminara Academy. Nala berbohong untuk memulai hidup baru yang lebih baik. Dia harus berpura-pura menjadi orang lain, dan ia pikir itu cukup-asal ia tak dikenal, tak diingat, tak dicurigai. Nala hanya ingin hidup damai, jauh dari sorotan. Namun, hidup di Luminara jauh dari kata damai. Sekolah ini dipenuhi aturan tak tertulis, hierarki kejam, dan satu tradisi menakutkan yang disebut Kutukan Zeus-dengan Kartu Merah bergambar petir sebagai simbolnya. Kartu yang menjadi tanda bahwa kau telah menjadi target seluruh sekolah. Dan ketika satu kartu merah muncul di tangannya, Nala akhirnya sadar.. menebus kesalahan jauh lebih sulit daripada bersembunyi darinya.