Cerita ini tentang pertemanan antara Shani Indira dan Shania Gracia. Dua orang yang gaya pertemanannya menjadi panutan banyak orang diluar sana. Apa hubungan paling tidak jelas di dunia ini? Pertemanan. Tidak dimulai dengan kata "jadian" seperti orang berpacaran, dan tidak berpisah dengan kata "putus" seperti pasangan. Tapi, mereka yang terlibat didalamnya sama-sama tau bahwa mereka saling memiliki. "aku tuh ga bisa kalo ga ada ci shani, ga mau" - Shania Gracia "iya jadi aku tuh kalo pergi suka kepikiran dia. Kalo aku pergi sama lain suka mikir kira-kira ni anak sedih ga ya?" - Shani Indira ---- Semua cerita yang dibuat disini tidak bermaksud menyinggung siapapun dan pihak manapun. Sekali lagi semua dibuat atas imajinasi penulis. Terimakasih. (Semua cerita disini adalah fiksi, imajinasi, dan karangan belaka. Dimohon untuk tidak membawanya ke dunia nyata apalagi hingga menyangkutpautkan hidup tokoh dengan sebenarnya) ----

"Kamu pernah denger kutipan Johny Depp yang terkenal banget itu ga?" "Yang mana?" "Yang bunyinya gini, jika kamu mencintai dua orang dalam satu waktu, pilihlah yang kedua, karena jika kamu benar-benar mencintai yang pertama, kamu tidak akan pernah jatuh cinta pada yang kedua." ----- Cerita ini tidak diangkat dari kisah nyata, tidak pula ada sangkut pautnya dengan siapapun yang ada di dunia nyata. Kesamaan nama tokoh dengan seseorang di dunia nyata adalah kesengajaan, karena penulis meminjam namanya namun tidak dengan kisah hidup mereka. Apa yang tertuang dalam cerita di sini murni imajinasi penulis. Mohon untuk tidak menyangkutpautkan cerita fiksi ini dengan kehidupan tokoh yang penulis pinjam namanya, apalagi sampai membahasnya kepada tokoh yang bersangkutan saat live showroom dan sosial media lainnya. Mohon kerja samanya ya! (Notes: mengandung sedikit unsur gxg)

Cerita ini datang dari bagian lain dari semesta yang ntah di mana. Tentang orang-orang yang saling terikat karena kegagalan sebuah penelitian di masa lalu. Tentang kehidupan yang tidak lagi sama ketika menginjak usia dua puluh. Ini tentang Apanara dan Risivara yang saling butuh. ----- Seperti cerita lainnya di akun ini, cerita ini juga hanyalah fiksi belaka yang sangat tidak nyata. Kesamaan nama tokoh dengan orang yang ada di dunia nyata adalah kesengajaan karena penulis meminjam nama mereka. Di cerita ini jika kalian merasa banyak hal yang tidak masuk akal, maka biarkan lah karena memang cerita ini sengaja membuat banyak hal yang tidak masuk akal. Tidak usah dipikir terlalu jauh. Selamat membaca dan meninggalkan komentar. Terima kasih.

"Kamu gak usah sok tau deh, yang tau perasaan aku ya aku." "Yaudah kalau gitu coba kamu kasih tau aku kenapa kamu ga bahagia, apa yang hilang dari diri kamu." "Udah aku bilang aku ga tau! pokoknya yang aku tau aku ga bahagia." "Gre, kamu aneh." ----- Sebuah kolaborasi tulisan by Perdana x Erdam Cerita ini tidak diangkat dari kisah nyata, kesamaan nama tokoh dengan seseorang di dunia nyata adalah kesengajaan karena kami meminjam namanya, namun tidak dengan hidup mereka, jadi apa yang terjadi di dalam cerita ini murni imajinasi penulis. Mohon untuk tidak menyangkut pautkannya dengan kehidupan nyata sang tokoh, apalagi sampai membahasnya saat tokoh bersangkutan live showroom, dll. Mohon kerjasamanya ya! Semoga kalian menyukai dan menikmati tulisan ini, dari awal hingga akhir. Terimakasih. p.s: Demi kenyamanan bersama, dimohon untuk tidak menyebarkan isi part 10 di sosial media manapun. Terimakasih sekali lagi

Hai semua... balik lagi sama pasukan paus yang satu ini hehe... Disini aku mau share podcastnya rintik sedu (kak Tsana) dalam bentuk teks Karena semua kata-katanya indah banget Dan mungkin beberapa ada yang nyangkut sama hati kalian, sama sepertiku So, this is it! p.s. Jangan lupa dengerin juga podcastnya rintik sedu di spotify dan noice yaa