sarefa's Reading List
3 stories
Hate between Love by babybun40
babybun40
  • WpView
    Reads 3,411,974
  • WpVote
    Votes 36,389
  • WpPart
    Parts 40
Cerita ini diprivate untuk menghindari kejahatan plagiat cerita. Jika ingin membaca cerita ini, silahkan follow akun babybun40, kemudian delete cerita dari liblarymu dan tambahkan kembali ke librarymu setelah follow akun ini. Terima kasih. Chapter 16-Epilog sudah di hapus. Jika ingin membaca, sudah tersedia E-Book berbentuk doc. Pemesanan bisa melalui LINE dengan id; @qrl7445n Mengandung unsur 18+
WANITA PILIHAN by franceour_pinnarix
franceour_pinnarix
  • WpView
    Reads 570,987
  • WpVote
    Votes 28,725
  • WpPart
    Parts 24
PROLOG Wajah tampannya hanya mampu terpekur dengan tubuh gagahnya bersujud, sementara airmata sesekali mengalir membasahi pipinya. Menyesal dan hanya sanggup meratap dalam diam. Sudah berjam-jam dia dalam posisi begitu. Sementara keadaan semakin sunyi, hanya suara burung liar ditingkahi desauan angin mewarnai hari mendung yang beranjak senja. Andai saja waktu bisa diputar kembali, ia ingin memperbaiki semua. Andai saja...
Beyond The Edge by teru_teru_bozu
teru_teru_bozu
  • WpView
    Reads 969,531
  • WpVote
    Votes 101,068
  • WpPart
    Parts 41
Niar - Gusniar Hayati, 30 tahun, Direktur Operasional PT Saka Buana Patria Bagaimana mungkin seorang Keenan Cakra salah dalam membuat keputusan? Kalau bisa berkolaborasi, buat apa-apa harus ekspansi? Bukankah itu tindakan bodoh yang menyia-nyiakan sumber daya perusahaan untuk sesuatu yang belum pasti? Karena manajemen risiko itu bukan tentang adu berani mengambil risiko tinggi. Keenan - Keenan Cakra, 35 tahun, Direktur Utama Cakra Grup Kalau bisa dibeli, buat apa hanya diekspansi? Aku hanya mengambil secukupnya dari apa yang menjadi hakku. Hanya orang bodoh yang tidak bisa menilai aset miliknya sendiri. Dan aset terbesar itu bernama loyalitas. Yasser - Yasser Awaru, 33 tahun, Direktur Utama PT Saka Buana Patria Kebodohan terbesarku adalah melepas seseorang yang tidak ternilai harganya, demi membebaskan diri dari utang masa lalu. Niar tidak menyangka, jalan hidupnya yang sederhana berubah total ketika dia terlibat dalam sebuah konflik masa lalu yang melibatkan Yasser, sahabat dekatnya sejak di universitas, dengan Keenan, seorang pewaris utama Cakra Grup, perusahaan multinasional yang bergerak di bidang produksi makanan. Dalam waktu singkat, gadis itu terpelanting dari zona nyaman karier yang telah dirintisnya bersama Yasser, dan dicampakkan pada sebuah perusahaan besar yang memperlakukannya seperti barang buangan. Karena Keenan, atasan barunya, adalah pribadi otoriter yang tidak segan untuk memanfaatkan orang lain demi kepentingannya sendiri.