Semenjak kematian sang raja yang dirasa penuh misteri, Yugonia berubah menjadi negeri yang tidak pernah damai. Ratu telah menghilang, membawa serta merta putra mahkota yang masih kecil dalam pelariannya. Tidak ada yang tahu kini dimana rimbanya. Dengan kepergian keluarga kerajaan, pemerintahan akhirnya jatuh ke tangan seorang tiran yang memerintahkan setiap anak lelaki yang sudah berusia lima harus ditangkap dan dikumpulkan di dalam penjara bawah tanah milik istana. Di sana mereka akan dibekali untuk menjadi kesatria sejati. Yang siap bertempur kapan saja tanpa takut mati. Tersebutlah dalam sebuah ramalan, ia yang akan mengembalikan kejayaan Yugonia; Ia yang akan memutus rantai kebencian di tanah Yugonia, harus terlebih dahulu menyelamatkan dirinya sendiri dari dalam kegelapan. Nasib baik menuntun keempat sahabat yang baru saja melarikan diri dari kandang menuju dunia baru yang tidak mereka ketahui sebelumnya. Membuka cakrawala pengetahuan mereka tentang Yugonia dan masalah yang mereka hadapi saat ini. Namun, dari sanalah petualangan mereka baru akan dimulai. Ketika sumpah setia diikrarkan dan pengabdian tunggal hanya tertuju pada pangeran, muncul sebuah nama, yang tak seorangpun menduga, akan selalu siap berdiri di garda terdepan. Karena dalam permainan ini, siapa saja bisa menjadi apa saja. Teman bisa menjadi lawan. Sebaliknya, lawan bisa menjadi kawan. Happy reading!! Don't copy my story!!! Amazing cover by @alka_lekha