Viola selalu berpikir bawa keteguhan cinta dengan segala kebaikannya yang tulus akan membawanya dalam kebahagiaan sesungguhnya. tapi siapa sangka kehidupannya malah seakan-akan selalu mempermainkannya di balik semua yang telah Dia lakukan. penghianatan seakan tiada henti-henti menghampiri. tapi apakah Viola akan menyerah pada kejamnya semesta ini? ->Bacalah dan rasakan sensasinya

ketika tempat tinggalmu harus lebih sunyi dari gemercik air sedangkan hobimu adalah berbicara dengan suara keras, berjalan dengan tergesa-gesa, dan melakukan banyak kecerobohan. akankah kamu bertahan?

Ketika semesta mengizinkan Jingga menginjak daun mengkudu, terjadilah pertemuan antara ia dan Rian.

Aku adalah pecandu cinta, sehingga sering kali Aku jatuh cinta pada seseorang. tapi sayangnya candu ku tak di tanggapi dengan baik oleh orang-orang yang ku cintai. tak jarang Aku merasa iri dengan mereka yang sudah bisa berpasangan di masa perkuliahan ini. sedangkan Aku? kisah cinta yang bisa ku ceritakan hanya kisah cinta masa lalu saja, yang jika di bahas kembali pun tidak ada gunanya. tapi Aku akan berusaha membuat atau tak peduli jika harus memaksa agar seseorang dapat mencintaiku, karena Aku sedang rindu di cintai.

Puncak dari keterasingan bukanlah ketika orang - orang disekitarmu tak ada yang mengenalmu Bukan pula ketika tak ada yang menerimamu Puncak keterasingan adalah ketika kau sendiri tak mengenali siapa dirimu Siapakah yang menjamin dirimu sewaktu kecil adalah orang yang sama sekarang? Apakah aku adalah aku? Lalu siapa kau dan mereka? Apakah aku adalah bagian darimu? Atau bahkan ada diriku dibalik pohon beringin tua itu? Mari berdialog dan bertanya pada semesta Apakah kita adalah bagian darinya? Ataukah dia adalah bagian dari kita?

Poster yang bisa hidup?