Mereka bilang, Cinta banyak bentuknya. Tapi cintaku, yang bentuknya patut diremehkan dan dipertanyakan kebenarannya, memang ada dan nyata. Walau disembunyikan, ditinggalkan, lalu dicampakkan. Aku tetap mencintai dia seperti sedia kala saat sebelum skandal rahasia yang menyakitkan itu terjadi. Merasa akan menghabiskan sisa hidupku sebagai seorang perempuan yang mengalami frigiditas, datanglah sekelebat sosok dari masa kini yang direncanakan akan terus berada hingga masa depan. Aku bukannya tidak bisa, tapi aku tidak mau. Aku tidak mau kalau itu bukan dia. Tapi terkadang, semesta lebih mengenal kebutuhan kita dibanding kita sendiri. Dan memberikan kejutan-kejutan tak terduga di masa depan.

Aku akan diam menunggu, menunggu entah sampai kapan. Aku akan selalu bersama mu walau dunia kita berbeda....