Tahun 2018, di mana banyak sekali cerita-cerita Light Novel, Manga, Anime, maupun Game yang membuat Sang Karakter Utama terpindahkan ataupun masuk ke dunia lain/paralel. Mereka, para GM permainan online, tidak mengira bahwa itu akan benar-benar terjadi. Kata-kata "Itu hanya ada di cerita fiksi, tidak mungkin terjadi" sudah tidak mereka percayai lagi. Namun, apakah alasan dari pemindahan mereka ke dunia itu? Apakah mereka akan bertemu gadis cantik yang memindahkan mereka seperti salah satu anime yang mereka tonton? Dan yang paling penting, mengapa salah seorang dari mereka yang berasal dari permainan dansa juga ikut ke dunia yang penuh dengan pertarungan? Bermodalkan cerita yang pernah ditonton/baca, mereka berpetualang di dunia paralel/isekai. "Saa, mari dimulai dramanya!" Original Story by Project77 Team.

Seorang Pahlawan telah menyelesaikan tugasnya dengan mengorbankan kehidupannya. Saat ia berpikir telah selesai, dunia kembali terulang. Sekali lagi sang Pahlawan mengulangi penderitaannya dengan mengorbankan nyawa untuk menyelamatkan dunia. Lagi, setelah Pahlawan itu menuntaskan kewajibannya, dunia terulang, dan selalu terulang. Sang Pahlawan bisa saja mengambil jalan yang berbeda di setiap siklus kehidupannya yang berulang, tapi ia selalu memiliki takdir yang sama, yaitu menyelamatkan dunia. Disaat yang entah keberapa kali takdirnya terulang, sesuatu membuat pengulangan siklus kejam itu terhenti, dengan Sang Pahlawan yang terlempar dari dunia yang diselamatkannya ke dunia tempat asalnya, yaitu Bumi. Sialnya ... Sesuatu juga ikut terlempar bersamanya, sebuah Jelmaan Kehancuran dengan wujud seorang gadis, yang merupakan musuh abadi yang membuatnya harus kehilangan nyawa. Namun Pahlawan itu sadar, bahwa ada suatu alasan khusus kenapa dia bisa kembali ke dunia tempat kelahirannya. (Warning : Violence, Profanity, and Some Disturbing Contents)

Tak ada yang namanya ketidakadilan di dunia ini. Bagiku semua ini hanyalah takdir yang sudah ditentukan sejak kita dilahirkan. Mengeluh karena takdir itu adalah hal bodoh. Semua orang mempunyai masalah sendiri sendiri. Kalian tidak bisa menyebut apapun itu dengan atas nama ketidakadilan. Jika kalian berpikir seperti itu berarti kalian tak lebih dari m-u-n-a-f-i-k. Namun jika kalian diberi pilihan untuk merubahnya, Apakah kalian punya keberanian untuk melakukan perubahan? [Note : Part dengan tanda (*) sudah revisi. Dan jalan cerita sudah dirapikan.] P.S. : don't own any media in this story except cover and it's commisioned by tnc030 #permanentcover Story by -Ratio-