Ardiaz Bagaskara dan Elora Wildani bermain peran sebagai pasangan di depan keluarga besar Bagaskara demi keamanan posisi Ardiaz sebagai CEO MegaTarinka, tetapi lama kelamaan Elora sadar kalau posisi Ardiaz di perusahaan aman-aman saja, dan Ardiaz menyimpan rahasia besar tentang Elora dan mantan kekasih lelaki itu. *** Elora Wildani, 27 tahun, Accounting Editor di Mega Tarinka Construction. Dua tahun kehidupan kerja Elora baik-baik saja, meski terkadang ada omongan miring tentang hubungan baiknya dengan CEO sekaligus cucu tertua dari pemilik perusahaan. Ardiaz Bagaskara, yang ahli menjalankan perusahaan, tetapi tidak dengan percintaan. Selalu berganti pasangan layaknya pakaian dalam, tetapi tidak pernah berani menyentuh Elora. Sampai akhirnya Ardiaz memohon agar Elora mau berpura-pura menjadi kekasih di depan keluarga besar Bagaskara untuk menyelamatkan posisi CEO. Atas dasar hubungan baik antara mereka, Elora menyanggupi permintaan itu. Meski dia sendiri ragu dengan keberhasilan rencana Ardiaz. Bagaimana kalau akhirnya salah satu dari mereka terbawa suasana dan memiliki perasaan, padahal yang lain tidak? Belum lagi kalau hubungan pura-pura itu berdampak ke keluarga masing-masing. Kalau keluarga Bagaskara, mudah untuk diberi pengertian tentang ketakutan Ardiaz yang tidak rela melepas hasil kerja kerasnya bertahun-tahun, tetapi keluarga Elora ... Tidak ada masalah saja hubungannya dengan sang oma dan tante kacau, apalagi ada masalah serius.

[SUDAH TERBIT. TERSEDIA DI SELURUH GRAMEDIA INDONESIA!] Kisah Nadira Amanda yang HAMIL diusianya yang bisa dibilang muda, 17 tahun. Nadira hamil oleh pacar kakaknya; Ramzan Adiatama. Kesalahan satu malam disaat Ramzan mabuk. Mengharuskan mereka menikah. Dengan paksaan Alisia Renata-kakak Nadira. Pernikahan ini dibuat dengan perjanjian konyol. Pernikahan sementara hanya dalam jangka waktu 1 tahun. Bagaimana pun Alisia mencintai Ramzan yang notabanenya kekasihnya, tetapai dia juga tidak ingin melihat adiknya hamil tanpa suami. "Pernikahan ini terjadi, karena aku hamil" -Nadira Amanda. Ps: warning disini banyak typo dan tulisan yang masih berantakan! Dan belum di edit! SEBAGIAN PART SUDAH DI HAPUS. JIKA MASIH NEKAT UNTUK MEMBACA SILAHKAN. DAN JIKA PENASARAN DENGAN KELANJUTANNYA BUKU SUDAH BISA DIDAPATKAN DI GRAMEDIA

Disclaimer: Cerita ini adalah cerita amatir yang memiliki banyak kekurangan. Harap dibaca dengan bijak :) --- Sisterhood-Tale [1] : Taylor Hana Anderson Setiap perempuan selalu menjadi putri yang menunggu pangeran sejatinya datang. Taylor percaya kata-kata itu, kata-kata yang Mama ucapkan disaat dia berumur enam tahun. Dia yakin, pangerannya akan datang dengan mengendarai kuda poni berwarna putih dan membawa cincin pernikahan. Bodoh. Tentu saja itu imajinasi masa kecilnya. Di Jakarta, tak mungkin ada cowok memakai baju pernikahan. Apalagi mengendarai kuda. Namun, perkataan Mama ternyata benar. Meski bukan dalam artian sesungguhnya. Contohnya saja hidup Taylor. "Aku selalu menunggu kamu untuk melihatku. Kamu yang tidak pernah melihatku. Dia yang selalu menungguku. Kami terus saja berputar dalam satu lingkaran dan tak pernah bersinggungan. Kami selalu-dan tanpa sadar-bermain mengejar dan menangkap. Kami sama-sama tidak mengatakan sesuatu untuk meluruskan semuanya. Dan akhirnya, kami berbenturan dalam lingkaran tersebut." Copyright © 2013 by wulanfadi

#1 in teenfiction 10.6.2017 [TELAH TERSEDIA DI SELURUH GRAMEDIA INDONESIA] "Mulai sekarang lo jadi pacar gue!" ucap Darka dengan tatapan datarnya. "M...maksud lo?" balas Chinta takut karena melihat tatapan dingin dari sosok cowok yang berada di depannya. "Bukannya ini yang elo mau?" "Gu-gue_" "Gue gak mau ada bantahan, mulai sekarang lo jadi pacar gue!" Darka langsung pergi meninggalkan Chinta yang masih mematung di tempatnya. Dia masih tidak percaya dengan apa yang baru saja terjadi. Sebagian part diprivate acak. Follow terlebih dahulu, biar gampang bacanya.

Mollista Maudy-atau biasa dipanggil Molly, cewek paling unseen di SMA Jaya Bangsa, merasa hidupnya baik-baik saja asalkan tidak ada yang tahu menahu tentang identitasnya yang selama ini ia tutup-tutupi. Hingga akhirnya ia dipertemukan oleh Tristan Darmawan, the most wanted guy di SMA Jaya Bangsa yang berjanji untuk membuat Molly menjadi the most popular girl di SMA Jaya Bangsa. Semua rentetan masalah bermula dari sana. Andai dirinya dapat memilih, Molly lebih memilih untuk tidak bertemu dengan Tristan. Copyright © 2014 by Levineghfry.

Cover by : @dreamilea .: ++ :. Muda, tampan, kaya, perfeksionis, namun dingin. Itulah gambaran yang paling tepat untuk Dylan Pradipta Lafewa. Namun, kadang kala ia juga cerewet seperti ibu-ibu hamil, sehingga sering membuat orang di sekitarnya merasa jengkel. Ia juga tidak tahu berterima kasih pada orang yang sudah menolongnya. - Habis manis sepah di buang - Wajah pas-pasan, muda, polos, lugu, ngangenin, sembarau, pintar menebak. Itulah gambaran yang paling tepat untuk gadis yang bernama Virly Dwi Sari Iskandar. Sifatnya yang terlalu polos, membuat ia sering di manfaatkan banyak orang. Sehingga, tidak jarang jika ia sering menelan kekecewaan dari orang di sekitarnya - Bocah tengik, tidak tau sopan santun -

[TELAH TERBIT] Rapat di perusahaan orang lain yang sialnya belum pernah dikunjungi Pita dan ditambah lagi dia kebelet pipis dalam waktu yang bersamaan. Hal itu membuat Pita menjadi sembarangan lantas harus berakhir di sebuah ruangan yang menjadi awal malapetaka baginya. Pita, salah masuk ruangan dan harus berakhir di dalam toilet milik seorang CEO di perusahaan itu. Mukjizat atau bencana?

Sing liryc in here! FreeRequest guys..😊💞✨

[Sudah tersedia di toko buku Gramedia] Kehadirannya sama sekali tidak kuinginkan sebelumnya. Dia seperti menghentikan hidupku secara tiba-tiba. Tapi senyumnya membuatku jatuh cinta seketika. Bahkan aku sampai berjanji bersedia melakukan apapun demi dia tetap bersamaku. Menjadi ibu baginya untuk selamanya. -Farzana Halim- note: cerita ini baru di republish beberapa part dan di private. maaf untuk ketidaknyamanannya -regards-

Kau milikku dan akan selamanya jadi milikku! 17+ [Fanfiction ini banyak mengandung unsur dewasa, dimohon yang belum mencukupi umur untuk tidak membacanya atau menyikapinya dengan baik] Beberapa part sudah di hapus sebagian karna sudah di bukukan, untuk pemesanan cek chapter open po dan hubungi nomor penerbit