My Work (on going)
2 stories
A Thing Called Us by anandaleaa
anandaleaa
  • WpView
    Reads 65,518
  • WpVote
    Votes 5,612
  • WpPart
    Parts 22
[COMPLETED] [SEBAGIAN PART DI HAPUS] Aku dan kamu bersua atas izin semesta. Kukira, pertemuan kita akan sesederhana memupuk rasa dan saling menyembuhkan luka. Namun dunia sering kali bercanda. Tidak pernah ada kata kita dalam skenarionya, karena kita tercipta hanya untuk dipertemukan bukan untuk dipersatukan. Tidak pernah ada kita, karena kita hanya dua orang tokoh utama yang tak berakhir sama-sama. Tidak pernah ada kita, karena selamanya kita hanya akan menjadi kata yang tak rampung ceritanya. Dan tidak pernah ada kita, karena untukku dan untukmu; Bahagia kita adalah fatamorgana. 15 Maret - 19 September 2020 2020© Anandalea
Bitter and Sweet, Aren't We? by anandaleaa
anandaleaa
  • WpView
    Reads 19,646
  • WpVote
    Votes 3,228
  • WpPart
    Parts 20
[SLOW UPDATE] Bagi Aluna, Mahesa Damario terlalu manis untuk menjadi bagian dari kehidupannya yang pahit. Mulai dari tampang dan kepribadian, semua yang ada pada diri Mahesa teramat manis, dan itu menyebalkan. Sementara bagi Mahesa, Aluna Sibyl Wibisana dan segala tentangnya adalah bentuk kepahitan dunia. Bagaimana tidak? Aluna galak, Aluna perhitungan, Aluna tidak suka diusik, dan yang terpenting... Aluna selalu menolaknya. Tapi, Mahesa terlanjur menyayangi perempuan yang ia temui di Paris itu, perempuan yang kameranya ia rusak, perempuan yang mau menampungnya di hotel, yang selalu meminta ganti rugi, yang kelak menjadi adik tingkatnya di kampus. Sesuatu yang amat Mahesa syukuri, karena ternyata perempuan songong itu adalah mahasiswa baru. "Dunia benar-benar sebesar biji ketumbar." Begitu kata Aluna ketika waktu kembali mempertemukan mereka di perkuliahan. Dan, "Ternyata si trouble maker ini kece juga kalau pake almamater..." Waduh, pertahanan diri Aluna perlu direboisasi. 2018© Anandalea