Fav❤
4 stories
Ice & Larva (Completed 5) by Meetayolan
Meetayolan
  • WpView
    Reads 323,262
  • WpVote
    Votes 18,131
  • WpPart
    Parts 34
Pertarungannya di sebuah club malam membuat dirinya harus terjebak dengan cowok yang di tolongnya. Geby cewek tomboy yang selalu emosi membuatnya selalu di kelilingi oleh masalah. Karena kelakuannya mau tak mau harus menuruti kemauan cowok yang memegang kartu as nya. Marva cowok yang dingin yang sedang patah hati. Sifatnya yang pendiam dan dingin sehingga teman-temannya tak tau bahwa dia adalah seseorang yang sangat Bossy dan menyebalkan. Akan kah cowok ice dan cewek larva itu bisa bersatu? (Update tiap rabu&sabtu) Buat yang baru baca,lebih baik baca cheerleader dulu gak ampe habis kok sampai part 10-11an aja biar nyambung siapa marva dan geby.
+11 more
A Little Love by PoppiPertiwi
PoppiPertiwi
  • WpView
    Reads 5,296,708
  • WpVote
    Votes 329,892
  • WpPart
    Parts 33
[Sebagian cerita ini di private, follow dulu baru bisa baca] Rama Dwipayana dan Ocha Aryasastra terjebak dalam takdir hidup yang mempermainkan mereka. Rama dan Ocha adalah siswa dan siswi SMA yang menikah di usia muda mereka karena perjodohan. Rama frustrasi sehingga bertekad untuk membuat Ocha membencinya seumur hidup. Sedangkan Ocha mencintai Rama tulus dan apa adanya, bahkan berusaha membuat Rama jatuh cinta kepadanya, meski Rama tak pernah peduli dengannya. Sejak lama memang Ocha sudah menaruh hatinya pada Rama hanya saja ia tidak pernah mengungkapkannya. Ini tentang harapan, cinta yang tak terbalas, patah hati dan cita-cita yang terputus. Ini tentang kesabaran dan doa yang mampu meluluhkan hati △△△△△
If Only by InnayahPutri
InnayahPutri
  • WpView
    Reads 5,336,236
  • WpVote
    Votes 355,650
  • WpPart
    Parts 51
#09 in Teenfiction (24 Januari 2018) Pemenang The Wattys 2017 kategori Riveting Reads Kita telah belajar banyak mengenai kehilangan. Menjejaki satu-persatu luka, demi menemui kebahagiaan bagi yang lain. Jatuh, sampai rasanya tidak mampu lagi berdiri. Terpuruk, hingga mengira bahwa mati segera menjemput. Selang waktu berjalan, kita belajar untuk bangkit. Mengira setelah segala hal menyakitkan terjadi, maka tinggal senyum yang menanti. Namun nyatanya semesta memang sekejam itu. Betapa pun kita berusaha lari dari kejaran luka, menipu diri sendiri, tak ada yang mampu menyangkal; Bahwa kita bukanlah pemilik akhir yang bahagia.