No Title
4 cerita
we should talk. oleh AlviSyhrn
we should talk.
AlviSyhrn
  • Membaca 19,464
  • Suara 1,699
  • Bagian 3
let's talk about something your friends never tell you about.
Jika Kita Tak Pernah Jatuh Cinta oleh AlviSyhrn
Jika Kita Tak Pernah Jatuh Cinta
AlviSyhrn
  • Membaca 1,596,646
  • Suara 113,405
  • Bagian 24
Kamu baru jatuh cinta. Dan, jutaan patah hati telah berbaris di balik pintu kamarmu. Jadi, sebelum patah hati mendobrak pintu kamarmu, aku menulis buku ini. Untukmu. Kita akan membahas semua tentang cinta: tentang apakah dia sedang memberikan harapan; orangtua yang tak merestui; cinta beda agama; risiko cinta diam-diam; kebohongan di balik i love you, too; kesendirian yang tak berujung. Semuanya. Tentang jatuh cinta. Terjawab. Di buku ini. Agar tak patah hati seperti kemarin-kemarin.
Jika Kita Tak Pernah Jadi Apa-Apa oleh AlviSyhrn
Jika Kita Tak Pernah Jadi Apa-Apa
AlviSyhrn
  • Membaca 487,131
  • Suara 37,481
  • Bagian 18
Dia diterima di jurusan kedokteran. Dia yang lain lanjut kuliah di luar negeri. Dia yang lain lagi mendapatkan pekerjaan di perusahaan ternama. Dan, kita ingin menjadi mereka. Namun, apakah kesuksesan sedangkal itu? Mari telusuri buku ini dan patahkan aturan tentang kesuksesan yang dangkal itu. Tambahkan ke library-mu... sebelum terjebak dalam kesuksesan yang palsu.
Siluet Mimpi oleh hidayatulf
Siluet Mimpi
hidayatulf
  • Membaca 95
  • Suara 22
  • Bagian 4
Aleta merupakan gadis yang cuek seantero sekolah. Dia dijuluki sebagai "Cewek Kulkas" oleh seluruh teman-teman angkatannya. Biar bagaimanapun, kecantikan dan otak briliantnya mampu membuat dirinya dilirik oleh banyak cowok di sekolah itu. Sulit sekali berinteraksi dengan Aleta. Dia hanya akan menanggapi sesuatu yang menurutnya itu benar-benar penting. Hingga suatu ketika, sebuah mimpi di suatu malam mampu menghancurkan tembok es kokoh yang selama ini membelenggu dirinya menjadi orang yang cuek dan tidak peduli. Seperti apakah mimpi itu dan mengapa bisa berpengaruh besar padanya? Dan mungkinkah setelah mengalami mimpi itu, dia sedikit demi sedikit akan membuka hatinya?