EXO
4 stories
Melodies by temilladwenty
Melodies
temilladwenty
  • Reads 295,945
  • Votes 21,693
  • Parts 23
[ TELAH TERBIT ] ====Sudah diterbitkan olehBukune Publisher | Tersedia di seluruh Gramedia Indonesia dan toko buku sekitar.==== Kisah cinta segitiga memang tak pernah usang. Tiga hati terpaut dalam satu rasa. Meski tahu akan berakhir menyakitkan, selalu ada hati yang terus berjuang. "Love is the sweet melody of life." Cerita ini dianjurkan bagi kamu: 1. Yang ingin melihat dunia rantau mahasiswi di Korea Selatan. 2. Menemukan teman sejati dan bukan. 3. Merasakan mencintai dan dicintai. Publish; Jakarta, 02 Nov 2015. #1 kdrama, #1 teenagelove, #1 tags (6/7/18)
Sunyi by temilladwenty
Sunyi
temilladwenty
  • Reads 17,049
  • Votes 1,562
  • Parts 2
Ada seorang laki-laki yang sangat menyukai sunyi. Menikmati waktu dalam kesunyian atau kondisi yang tenang. Jarang bercerita, lebih suka mendengarkan orang bercerita. Lebih mudah mengungkapkan perasaan dengan tulisan. Suatu pagi, seorang perempuan berjalan menuju kubikelnya.... dan mengubah sesuatu dalam dirinya. cover : Do Kyungsoo EXO
The Day After by temilladwenty
The Day After
temilladwenty
  • Reads 177,902
  • Votes 19,523
  • Parts 21
Bagaimana jika ... kamu terjebak disebuah tempat ... bersama orang yang kamu kagumi. What would you do? NO ESCAPE NO HOPE NO TIME The only way out... is together ( or Not ).
Harmonies by temilladwenty
Harmonies
temilladwenty
  • Reads 275,962
  • Votes 23,227
  • Parts 36
#TELAH TERBIT ( Sequel of "Melodies" ) Harmoni Senja-seorang dokter muda-selalu dibayangi rasa benci akan masa lalu yang membuatnya tidak percaya akan cinta. Namun, siapa sangka, Haru, seorang pasien yang kehilangan ingatan membuat Senja simpati. Rasa simpati ini kemudian menumbuhkan kembali benih-benih cinta dalam benak Senja. Di sisi lain, Haru juga mulai mencintai Senja. Namun, seiring ingatan yang pelan-pelan kembali, nyatanya Senja hanyalah pengingat akan seseorang di masa lalu. Perempuan yang telah ia anggap sebagai cinta sejati. Apakah mereka akan terus hidup dalam bayang-bayang masa lampau, atau berhenti untuk melihat ke depan bersama? Published: Jakarta, 24 Februari 2015.