Enter
Zaman berubah seperti hembusan angin. Dulu di kota ini sangat tenang, banyak kebahagiaan tapi sekarang semuanya telah berubah. Jangankan tertawa di kota ini tersenyum pun susah, hak kami untuk tenang sudah di renggut olehnya. jangan tanyakan apa yang telah terjadi karena ini masih dalam misteri. © Nuril Arifah.