Hasinakha's Reading List
5 stories
Nepenthe by YustikaM
YustikaM
  • WpView
    Reads 1,841,338
  • WpVote
    Votes 75,788
  • WpPart
    Parts 19
[SUDAH TERBIT] Berawal dari Milka yang menjadi korban bully Bianca saat itu lalu Langga datang menolong bak malaikat tampan yang baik hati. Milka bersyukur. Namun, takdir memang tidak bisa ditebak karena suatu hal, Milka malah jadi sering berurusan dengan Langga si cowok tengil yang sangat jahil. Bahkan dia jadi korban bully dan kejahilan Langga. Hingga suatu hari Langga kehilangan orang yang dia sayang hingga membuatnya terpukul, dan mengetahui tentang kehidupan Milka. Apakah dia akan berhenti menjadi seorang pembully dan jahil? ••• Spin-Off Only You Copyright © 2017 By YustikaM
Bukan Putri Tidur (Sudah Tersedia Di Toko Buku) by Dhe-Azmi
Dhe-Azmi
  • WpView
    Reads 3,489,688
  • WpVote
    Votes 371,990
  • WpPart
    Parts 26
#ProjectRemaja "Lo ngapain cium kening gue? Di naskah kan gak ada!" Semuanya berawal dari acara Teater untuk menyambut murid baru di sekolah. Dinda, cewek kpopers yang sudah lama menjaga jarak karena ancaman kekasih Juna, Sasa. Kini harus kembali bertemu dan terlibat dalam sebuah drama yang pelik. Drama Putri Malu, yang menjadikan Dinda seorang putri, Sasa penyihir dan Juna si pangerannya. Meski begitu, Dinda tetap menjaga jaraknya karena Sasa selalu memonopoli Juna. Sampai insiden baru terjadi. #ProcetRemaja #Another Side dari Bukan Cinderella #dontcopymystory
EX [TERBIT] by iLaDira69
iLaDira69
  • WpView
    Reads 17,026,022
  • WpVote
    Votes 1,388,505
  • WpPart
    Parts 109
SUPAYA NGGAK BINGUNG, BACA SESUAI URUTAN! 1. CRAZY POSSESSIVE (TERBIT) - SELF PUBLISH, PESAN DI GUA AJA - 2. EX (TERBIT) - ADA DI GRAMEDIA - 3. HIS GIRLFRIEND (TERBIT) - ADA DI GRAMEDIA - 4. QUEEN (PROSES TERBIT) SPIN OF YANG BERHUBUNGAN DENGAN HG DAN QUEEN, YAITU - FALL (ON GOING) *** 03.08.18 #1 in Fiksiremaja 11.11.18 #1 in Teenfiction "Kita putus!" Citra mengangkat kepala. Memandang dalam cowok di hadapannya. Tanpa rasa bersalah melontarkan kalimat menyakitkan itu begitu saja. Seolah kalimat itu tak berarti baginya. "Oh, oke." Balas Citra datar. Tanpa ekspresi sehingga Kevin mengerutkan dahi. "Kita selesai! Nggak ada hubungan lagi!" Nada suara Kevin semakin meninggi. Mengintimidasi Citra dengan tatapannya yang dingin. "Iya." Citra kembali menyahut dingin. Sama sekali tidak melontarkan penolakan atau meminta penjelasan. Cewek itu memutar tubuhnya. Meninggalkan Kevin yang masih terbengong-bengong di posisinya. "Citra!" Kevin membentak sembari menarik tangan cewek itu. Memutar tubuh Citra sehingga mereka kembali berhadapan. "Apa lagi?" Citra mengerutkan dahi. Tidak mengerti dengan Kevin yang kelihatan sangat marah. "Kita putus!!" Kevin meninggikan suara dan menekan setiap katanya. "Iya. Aku dengar dan tahu artinya." Jawab citra mulai sebal. Merengut dalam hati karena Kevin tak kunjung melepaskan tangannya. "Lepasin tangan aku." Citra memutar tangannya dari cengkeraman Kevin. "Oke." Kevin berujar tak mau kalah. Dingin dan seolah mereka baik-baik saja setelah kalimat tadi terlontar. Citra kembali memutar tubuhnya. Melangkah meninggalkan Kevin yang amarah sudah di ubun-ubun. Kevin mengacak rambutnya, menggeram marah dan menendang apa saja di sekitarnya. Sehingga kaleng bekas minuman soda terdenger nyaring berguling di badan jalan yang beraspal. "Sialan!" Makinya sekali lagi. Memandang arah kepergian Citra beberapa saat yang lalu, yang menyisakan bayangan punggung cewek bertubuh mungil itu. *** Publish : 10 MEI 2018 @copyright 2018
PERFECT BAD COUPLE (TERBIT)  by DianYustyaningsih
DianYustyaningsih
  • WpView
    Reads 27,398,694
  • WpVote
    Votes 1,666,213
  • WpPart
    Parts 93
Beberapa detik tatapan mereka beradu. Athur menajamkan tatapan saat Milla terus menatap matanya. "Jangan berani tatap gue!" "Kenapa? Mata lo sakit?" Bukan mundur. Milla malah semakin maju. "Jangan lihat mata gue!" tegas Athur memalingkan wajah. "Oo jadi lo itu sakit mata? Atau mata lo ada beleknya ya? Dih jorok." "Diam!" Milla tersenyum menantang. Ia pindah posisi di depan Athur sehingga cewek itu semakin leluasa menatap mata Athur. Milla mempertajam penglihatan. Ia penasaran, memang ada apa di mata Athur. "Mata lo baik-baik aja. Gak merah tuh," ucapnya bak seorang dokter spesialis mata. Athur menunduk menatap mata Milla penuh amarah. "Minggir." Satu kata keluar penuh penekanan. Bukan Milla jika segera mundur saat ada hal yang menyenangkan. Milla malah semakin maju dan menatap mata beriris hitam pekat itu. "Jangan-jangan mata lo katarak ya. Atau malah mata lo punya virus menular jadi orang lain gak boleh lihat mata lo," ucap Milla bernada berlebihan. Sampai-sampai ia membelalakan mata, membuka mulut serta meletakkan kedua tangan di pipi. Emosi yang sejak tadi Athur kendalikan kini sudah di ujung tanduk. Baru kali ini ada orang yang berani menatap matanya. Bahkan sedekat ini. Apalagi baru kali ini kata-kata dingin Athur tidak mempan. Saat semua orang menunduk ketika Athur mengedarkan pandangan. Milla berbeda. Saat semua orang takut untuk berbicara dengan Athur. Milla berbeda. Dan saat semua orang diam ketika Athur berbicara. Milla berbeda. Tatapan Athur lurus pada mata Milla. "Gue akan buat lo nyesel berani tatap mata gue!" tegasnya bernada mengancam.
Bukan Stalker [TAMAT] by Dhe-Azmi
Dhe-Azmi
  • WpView
    Reads 6,328,516
  • WpVote
    Votes 329,358
  • WpPart
    Parts 14
Ketika lelaki yang ia cintai menolak pernyataan cintanya, Caca bertekad untuk menaklukkan hati lelaki itu. Lagipula, sebelum janur kuning melengkung, kesempatan cinta masih ada meskipun Edgar sudah memiliki kekasih. * * Caca, seorang cewek kelas XII SMA, diam-diam telah jatuh hati kepada sosok Edgar, barista sekaligus pemilik cafe tempat ia dan teman-temannya sering nongkrong. Meski ia tahu bahwa Edgar sudah memiliki Alisa di sisinya, Caca bersikeras untuk mendapatkan hati cowok itu. Awalnya Edgar hanya menganggap Caca sebagai adik dan pengunjung cafe namun dengan berjalannya waktu, ia mulai merasakan ada sesuatu dalam diri gadis itu yang menarik perhatiannya. Dan ketika Caca akhirnya memutuskan untuk move on, justru Edgarlah yang tidak rela dan mulai merindukan gadis yang bersikap seperti bocah dan selalu tidak mau kalah itu. Apakah ini berarti cinta Caca tidak bertepuk sebelah tangan? Lalu apa yang akan terjadi jika Alisa menyadari sikap pacarnya yang mulai berubah itu?