Tentang G
Namanya Binta, perempuan yang terlihat sederhana tapi tidak dengan isi kepalanya. Tak akan ada yang lebih baik dalam memahaminya selain tumpukan kertas berisi puisi-puisi yang banyak penafsirannya.
Namanya Binta, perempuan yang terlihat sederhana tapi tidak dengan isi kepalanya. Tak akan ada yang lebih baik dalam memahaminya selain tumpukan kertas berisi puisi-puisi yang banyak penafsirannya.
"Ra" dua orang yang merasa namanya terpanggil, menoleh. "Rara maksudnya" Cowok yang tadi ikut menoleh, hanya mengangguk sebagai tanda bahwa ia mengerti siapa yang diajak bicara. Hanya kebetulan biasa, manusia yang tak kenal kata seperti Bara, mempunyai akhiran nama yang sama dengan makhluk paling manja; Sierra.
Berisi surat-surat yang tak pernah berhasil di kirim tukang pos. Karena katanya, kamu bilang harus saya sendiri yang mengantar baru kamu mau untuk baca, bukan hanya sekedar. Tapi tak bisa kulakukan, karena nanti tukang posnya tidak punya pekerjaan.
Terserah kamu mau baca atau gak. Saya hanya menghargai setiap kisah yang walau sudah berakhir lama, setidaknya kamu pernah mengisinya. Jangan berharap ada nama, ataupun kita. Karena sesungguhnya hanya ada saya dan dia.
Bercerita apa saja dengan beberapa paragraf, tak perlu banyak. Sengaja, supaya waktumu tak terbuang lama-lama. Menerjemahkan banyak rasa. Ditulisnya pada perasaan yang ingin diabadikan
Perempuan itu tertunduk di sudut kota, sendirian. Dengan kunang-kunang sebagai kawan serta penerang. *** Kekecewaan yang dijadikan kejutan itu menjadikan ia sosok yang tak pernah dikenali lagi, menjadi sosok yang tak mudah didekati lagi, menjadi sosok yang tak mau membuka diri lagi.