Renblass
- Reads 381,900
- Votes 19,417
- Parts 22
Pernikahan mereka tidak dimulai dari cinta, melainkan dari perjanjian yang dibuat dua keluarga dan satu alasan klasik: "Dia laki-laki baik, nanti juga jatuh cinta."
Adis, seorang mahasiswa semester akhir di Magelang, harus belajar menjadi istri dari seorang tentara pasukan khusus-Davin. Seorang lelaki dingin, tertutup, dan lebih sering mengabdi pada negara daripada pulang ke rumah. Adis mencoba, sungguh-sungguh. Membuka hati, menyesuaikan diri, bertahan dalam sepi. Namun, sekeras apa pun ia bertahan, ia selalu merasa seperti rumah yang tidak pernah benar-benar ditinggali.
Davin pun berusaha. Tapi tugas, jarak, dan ketidakmampuannya mengungkap rasa membuatnya gagal menyadari bahwa perempuan di rumahnya mulai lelah diperjuangkan sendirian.
Ketika kehilangan itu datang terlalu cepat-bahkan sebelum keduanya benar-benar mencintai dengan utuh-Adis pun menyadari, mungkin bukan cinta yang tak cukup kuat. Tapi keduanya yang terlalu terlambat belajar saling memahami.
Karena tidak semua pernikahan bisa diselamatkan hanya dengan rasa yang tumbuh. Kadang, cinta saja tidak cukup.