Dahulu disaat masa-masa yang indah, aku dan abangku tidak pernah bosan ketika kami bermain petak umpet. Petak umpet adalah permainan favorit kami, dulu aku dan abangku selalu bersama, dia adalah abang yang hebat. Walaupun umurnya 5 tahun lebih tua dariku, tapi dia tidak pernah merasa canggung dan malu kepada teman-temannya disaat bermain bersamaku. Dia selalu menolak ajakan temannya untuk bermain bola ketika dia sedang bermain denganku. "Bang, apakah kau tidak malu dilihat temanmu bermain denganku? Mengapa kau tidak bermain dengan temanmu, bang? Apakah kau berkelahi? Kau dihina mereka?" "Alhamdulillah sampai saat ini aku belum pernah merasakan yang namanya hinaan. Dan abangmu ini tidak akan pernah malu bermain denganmu karena aku bermain bukanlah bersama penjahat, melainkan bersama adikku tercinta. Kau mau tau mengapa aku sering menolak permintaan mereka disaat aku bermain denganmu? Itu karena aku lebih bahagia bermain denganmu, dik. Karena kehadiranmu yang telah menyinari dan memberikan keindahan di dalam hidupku" [UPDATE] : Jum'at dan Selasa

Agatha Stella Wijaya,terlahir dari orang kaya berasal dari keluarga wijaya.keluarga yang dulunya harmonis tetapi sekarang tidak. Aku benci cinta, karena cinta itu menyakitkan, dan aku tidak mau mengenal cinta. Suatu saat ada seorang laki laki yang dikenal kaya, tampan,tinggi, banyak disukai para kaum wanita, tetapi tidak denganku.dia selalu mengejarku, dan menganggap aku ini mantannya. "Kita pernah punya hubungan,lu tuh mantan gua, dan gua tau gua salah saat itu ninggalin lu, gua mau lu maafin gua, gua cinta sama lu" -Dilan Brasmanto- "Lu tuh siapa sih?gua aja gak kenal sama lu! Dan camkam ini, GUA BUKAN MANTANLU!" -Agatha Stella wijaya *** PERINGATAN; banyak kata kata kasar, harap di maklumi. *** Lu kepo sama cerita gua, ayo baca, dan jangan lupa Voment guys.