poetry & cerpen
25 stories
Dialektiva by penacandramawa
penacandramawa
  • WpView
    Reads 345,143
  • WpVote
    Votes 59,133
  • WpPart
    Parts 50
Ini cerita tentang Tiva dan kejenuhannya terhadap tipe-tipe mahasiswa yang ada di kampusnya--terutama di kelasnya. Tipe mahasiswa yang caper sama dosen, yang menggadaikan ungkapan agen of change sebagai alasan bolos kuliah, yang menyumpal telinganya dengan headset saat kuliah berlangsung, atau yang hanya bengong dan baca komik atau novel saat diskusi. Lalu Tiva sendiri masuk ke tipe mahasiswa yang mana? Dia tidak masuk di salah satunya. Dia membentuk tipe mahasiswa tersendiri--yang beranggotakan Tiva seorang. Tiva yang malas ikut diskusi "kacangan" di kelasnya, yang bukan mahasiswa berprestasi, yang tidak ikut BEM atau himpunan yang dielu-elukan sebagai media mahasiswa bisa mendapat banyak pengalaman, yang tidak pernah ikut riset atau penelitian juga. Tiva memang terkesan cuek dan apatis, tetapi ia selalu ada di garda terdepan dalam peka terhadap lingkungan sekitar. Juga, ia bisa menyelesaikan masalah hanya dengan kata-katanya. Dan saat dia berdialektika, semua tipe mahasiswa hanya bisa terdiam dan berdecak kagum dalam hatinya. Efek dari dialektika yang dilontarkan oleh Tiva (re: dialektiva) memberikan pengaruh besar setidaknya kepada tiga orang; Adiran Kiluan sebagai mahasiswa berprestasi yang tidak ingin spotlight miliknya ini berpindah kepada Sativa, Bumi Barameru sebagai "pejuang keadilan" yang merasa bahwa ucapan dan intuisi Tiva membuatnya menjadi manusia seutuhnya, juga Mizi yang sadar bahwa ia lebih dari sekadar "biasa". Baik Adiran, Bumi, dan Mizi pada akhirnya sama-sama mengorbit pada lintasan yang tidak pernah Tiva ciptakan. Ketiga laki-laki itu merasa berkonstelasi dengan Tiva dan merasa membutuhkannya. Tapi masalahnya, Tiva adalah seseorang yang kompleks dan sulit diterka. Akankah Adiran, Bumi, dan Mizi mampu mengorbit--bahkan melebur--bersama Tiva?
(B)ilang by nona-hujan
nona-hujan
  • WpView
    Reads 19,566
  • WpVote
    Votes 3,607
  • WpPart
    Parts 4
[bukan cerpen cinta-cintaan] Negeri ini membutuhkan suara kita, Sadewa, meski taruhannya adalah nyawa. Ketahuilah, mereka membungkam setiap orang karena mereka takut pada jiwa ksatria yang tumbuh pada diri orang baik yang berkata benar. Sebagaimana yang tertanam di jiwa kakakmu. Maka tetaplah menjadi orang baik yang selalu meneriakan kebenaran.
Skenario Kiamat [TAMAT] by devamoyas
devamoyas
  • WpView
    Reads 57,660
  • WpVote
    Votes 6,205
  • WpPart
    Parts 16
Seri #9 Humaniorama Kiamat dapat terjadi kapan saja. Sadar atau tidak, umat manusia sedang mempercepat kemungkinan terjadinya kiamat. Tinggal menunggu apakah Tuhan masih memberi kesempatan pada manusia-manusia masa kini untuk memperbaiki diri atau tidak peduli sama sekali akan nasib anak cucu mereka nanti.
kamu bergantung kepada keyboard dari siksaan bully yang terburuk by Iko_Nimbuss
Iko_Nimbuss
  • WpView
    Reads 14,046
  • WpVote
    Votes 1,780
  • WpPart
    Parts 28
[Puisi Panjang] MEREKA bilang ini dan itu dan seterusnya: kesedihanmu rebah, erupsi di haribaan gravitasi. jadilah hujan air mata, musim terpanjang di belahan bumimu. akan tetapi, pernahkah kamu berpikir, kelak, banjir air matamu itu menjelma bencana nasional bagi MEREKA? ===== © Iko_Nimbuss Ilustrasi sampul: https://www.apartmenttherapy.com/i-often-wish-life-came-with-an-undo-key-final-frame-171056?utm_source=pinterest&utm_medium=social&utm_campaign=index (pinterest)
Gladiola {Wattys Award Winner} by Iko_Nimbuss
Iko_Nimbuss
  • WpView
    Reads 52,435
  • WpVote
    Votes 3,422
  • WpPart
    Parts 30
[Puisi Bersambung] [25/25] Ketika cinta bertanya mengapa ia jatuh cinta. ===== Cerita dalam bentuk puisi. Pemenang The Wattys 2017 Kategori The Originals. © Iko_Nimbuss Ilustrasi sampul: https://static.boredpanda.com/blog/wp-content/uploads/2016/08/AquaSixio-Digital-Art-57be93c4d2be8__880.jpg
Rudinmeter (End) by JudgingTheNorm
JudgingTheNorm
  • WpView
    Reads 5,017
  • WpVote
    Votes 1,273
  • WpPart
    Parts 23
"Is human value based on the money they can earn?"-NF- Adalah keluarga Darmana, keluarga sederhana, bukan keluarga cemara. Para saksi betapa dunia memiliki sisi yang begitu kejam. Terdiri dari seorang kepala keluarga yang bernama Darmana, Istrinya Dewi Santika, dan dua orang anak perempuan. Si sulung asmanya Bia Darmana dan si bungsu, Ziana Darmana. Gambaran pada sinetron bahwa keluarga miskin hidup harmonis dan keluarga kaya selalu cekcok tampaknya tidak berlaku pada kehidupan nyata. Faktanya mayoritas runtuhnya rumah tangga berdasarkan faktor ekonomi, yang berkembang menjadi kekerasan dalam rumah tangga, perselingkuhan, pertengkaran yang terjadi secara terus-menerus, atau pun alasan perceraian lainnya yang dilegalkan oleh Undang-Undang Perkawinan. Umumnya merupakan kombinasi dari semuanya. Naas, tak lepas dari segala fakta yang ada. Darmana hanyalah seorang buruh pemelihara ternak sapi milik juragan Bahar. Orang terkaya sekaligus kamituwo di desa Sidomakmur. Sebuah desa di salah satu sudut Jawa Timur. Ketika hiburan adalah angan, bermimpi adalah kemewahan yang tabu. Seakan tak berhenti hanya dengan ketiadaan kesempatan untuk bahagia, rotasi bumi membawa mereka semakin terperosok dalam gelapnya masa kelam. Pengelompokan naluri berdasarkan sosiologi Islam yang dikemukakan oleh An-Nabhani (2003) terdapat tiga jenis, yakni: naluri mempertahankan diri, naluri melestarikan jenis, dan naluri beragama. Bagaimanakah cara kerja naluri mempertahankan diri yang Tuhan ciptakan untuk keluarga Darmana? "Nak kita ini hanya bidak-bidak dalam catur, garis terdepan yang akan mati duluan." -Darmana. . "Ibu melakukan ini karena terpaksa Zia, tolong jangan hakimi ibu." -Dewi Santika. . "Mentari esok pagi adalah hal yang paling ingin kuhindari." -Zia. . "Jadilah orang yang dibutuhkan, jangan jadi pecundang." -Bia. ** Glossarium: Kamituwo: kepala dusun.
Filsafat dari Seorang Anak by mirrorcouple
mirrorcouple
  • WpView
    Reads 39,433
  • WpVote
    Votes 1,985
  • WpPart
    Parts 15
[Cerita ke-1] Kisah ini berisi berbagai pertanyaan seorang anak yang masih memiliki rasa ingin tahu tinggi tentang alam semesta.
[ON HOLD] Ekuilibrium by why-way
why-way
  • WpView
    Reads 40,253
  • WpVote
    Votes 4,203
  • WpPart
    Parts 15
Oke. Sebelum menyelam lebih jauh ke dalam kronik hidupku, ada baiknya kalau kita berkenalan dulu supaya tidak canggung. Namaku Dee. Aku punya saudara kembar yang satu juta kali jauh lebih manis daripada aku. Mamaku perfeksionis dan dia wanita karir sukses yang membenci suaminya. Ralat, mantan suaminya. Aku adalah produk broken home, versi yang berbeda dari kebanyakan novel. Karena tahu, kan? Aku nggak serusak itu. Dan nggak semua anak broken home adalah produk gagal. Kami bukan mutan yang gagal dikembangkan di laboratorium. Soalnya, di dunia ilmiah kan nggak pernah pakai manusia buat media percobaan mutasi genetik. Tapi kadang-kadang, bersumber dari pemikiran Mama kalau aku adalah manusia paling absurd yang pernah dikenalnya, aku jadi bertanya-tanya. Apa jangan-jangan, aku memang mutan yang datang dari angkasa luar?
[ON HOLD] Di Balik Kulminasi by why-way
why-way
  • WpView
    Reads 240,143
  • WpVote
    Votes 23,341
  • WpPart
    Parts 33
Di balik kulminasi, berarti di balik puncak tertinggi. Jejak Inspirator kembali mengundang seorang penulis, pencipta lagu, pemilik perusahaan penerbitan, dan pendiri sekolah penyandang disabilitas, bernama Aruna Vimala. Masalahnya tidak begitu berbelit. Aruna Vimala yang dikenal sebagai wanita agak tertutup dengan media, harus menjadi narasumber utama dalam sebuah acara yang membahas kehidupan pribadinya. Ini tidak mudah. Tapi siapa yang sangka kalau Aruna mau membaginya dengan khalayak? Di antara setiap pencapaian tertinggi, tentu ada rahasia di balik itu semua. Sayangnya, selain Aruna sendiri, tidak ada yang mengetahui rahasia itu, kecuali satu orang yang tak pernah Aruna duga. Seseorang dari masa lalu. © 2016 way. [#9 in General Fiction: 17/7/16]
Hypnagogic by why-way
why-way
  • WpView
    Reads 142,813
  • WpVote
    Votes 11,417
  • WpPart
    Parts 29
"Seperti sebuah atom penyusun molekul, di setiap bagiannya akan ada proton yang dikelilingi oleh elektron-elektron negatif. Meski sebaik atau sehebat apapun seseorang, pasti akan ada saja pihak yang tidak setuju dengan apa yang dilakukannya. Itulah yang dinamakan hidup, Ra." -Pramoedya Anarkie, Kembang Tak Dianggap *** Kumpulan cerpen dan cerpan yang ditulis berdasarkan hasil imajinasi penulis saat tengah mengalami fase tidur ringan. Hypnagogic state. Copyright © 2016, wanda-ay [#6 in Short Story: 3/7/16, 4/7/16]