BEST
3 stories
Iridescent by KharlynUlle
KharlynUlle
  • WpView
    Reads 8,557,686
  • WpVote
    Votes 486,664
  • WpPart
    Parts 75
Sebab, sejauh apapun Agatha berusaha mendapatkan hati Bara semuanya akan tetap sama; percuma. Untuk apa melakukan hal yang sia-sia, kan? Sama saja seperti hidupnya yang palsu. [CERITA TELAH DITERBITKAN] #04 on fiksiremaja [17 Februari 2020] #05 on teenfiction [23 Februari 2020] #04 on teenfiction [28 Juli 2020] Cover by: @iu_grapich Start; 04 Januari 2020 End; 06 Mei 2020 Copyright©2020 by KharlynUlle
Stay? [COMPLETED] by FransiscaDTS
FransiscaDTS
  • WpView
    Reads 329,102
  • WpVote
    Votes 11,891
  • WpPart
    Parts 34
"Gue ngajak lo ke sini cuma mau bilang kalau sekarang lo udah pacaran sama gue. Gue gak mau dengar penolakan!" Ucap pria tinggi itu. Sedangkan gadis itu hanya membelalakkan matanya tak percaya. Hal bodoh macam apa ini pikirnya. Ini kisah tentang hubungan antara Ana gadis mungil yang cantik, dingin, jutek serta susah ditebak bersama pacarnya Iyel, cowo yang berperawakan tinggi, ganteng? sudah pasti. Jangan lupakan dia sama Ana tidak jauh berbeda, sama sama cuek dan dingin. Mereka berdua memang menjalin kasih, tapi sayang nya mereka seperti orang asing. Bahkan yang mengetahui hubungan mereka hanya beberapa dari sahabat mereka. Backstreet? Bisa dibilang begitu. Enak gak? Yaa tergantung sih. Kalau si cowo atau si cewe bisa saling menghargai perasaan pasangan nya pasti hubungan bakal adem adem aja, ya gak?? Tapi gimana kalau kamu backstreet sama dia, sementara dia slalu nyuekin kamu tapi malah dekat sama cewe lain? Sakit gak? Nyes nyes gak sih? Begitulah yang dirasakan Ana selama menjalin hubungan dengan Yezreel.
Gadis Gendut by Rizcaca21
Rizcaca21
  • WpView
    Reads 602,718
  • WpVote
    Votes 32,526
  • WpPart
    Parts 90
"Eca nggak mau terlihat seperti orang jahat, dengan terus menerus menyakiti Princessa tanpa Eca sengaja. Kalau memang berpisah dengan Kak Faris adalah salah satu cara untuk membuat kita bisa berbahagia dengan kehidupan masing-masing. Maka, hari ini Eca melepaskan Kak Faris." - Eca - "Gue nggak bisa milih antara keduanya, dua gadis itu punya tempat tersendiri buat gue. Kalau kalian mau sebut gue egois, terserah! Itu hak kalian. Tapi satu hal yang harus kalian tahu. Gue juga nggak pengen jadi egois kayak gini. " - Faris - "Kamu tahu kan, Ca, kapan pun kamu butuh seseorang untuk meluapkan apa yang kamu pendam. Kamu hanya perlu datang kepada aku. Aku bersedia menjadi tempat pelampiasan kamu." - Fahri - "Kalau aku diizinkan memilih, aku juga nggak akan mau menjatuhkan hatiku ke kamu, sahabat aku sendiri." - Princessa -