Manggala Aldebaran, cowok yang terkadang banyak bicara bisa juga irit bicara bahkan bisa jadi pendiam. Dia mendapatkan tugas menjadi bodyguard untuk anak dari boss ayahnya.

[FOLLOW AKUN WATTPAD AUTHOR DULU SEBELUM MEMBACA DAN JANGAN LUPA DI SIMPAN DI PERPUS YA] Up tergantung mood ku *** "Bella, will you marry me?" "NO!" "Why babe? perasaan aku gak berbuat kesalahan fatal ke kamu, kok kamu nolak lamaran aku sih?" "Serius kamu gak buat kesalahan?" "Iya, perasaan aku gak pernah buat kesalahan kok." "TERUS APA NAMANYA KALAU KAMU MESRA-MESRAAN SAMA CEWEK LAIN DI LOBBY APARTEMEN KAMU?!" "KAMU KIRA AKU GAK TAU HA?!" *** Penasaran sama kelanjutannya? kalau penasaran langsung aja yuk di baca. Murni pemikiran author sendiri, jika ada kesamaan nama tokoh, karakter, alur dan hal apapun itu mohon maaf. #DON'T COPPY MY STORY#

[FOLLOW AKUN AUTHOR DULU SEBELUM MEMBACA DAN TAMBAHKAN CERITA INI KE PERPUS KALIAN] "Kita putus" Singkat, padat dan jelas, itu lha yang di ucapkan oleh sosok laki-laki yang berperawakan tegap. "Putus?" Tanya Sabila tak percaya. "Ya" Jawab Alister seraya memalingkan wajahnya, sesak itu lah yang menyerang ulu hatinya. "Kenapa?" Mata Sabila berkaca-kaca. Alister menatap Sabila dengan tajam " Gue pacaran sama lo cuma dare" Lalu pergi meninggalkan Sabila yang sudah berderai air mata di kedua pipiniya. Murni pikiranku sendiri maaf kalau ada kesamaan. #DON'T COPY MY STORY#