Hidandaus's Reading List
4 stories
Pengalaman Kehidupan Yang Pahit by Hidandaus
Hidandaus
  • WpView
    Reads 28
  • WpVote
    Votes 9
  • WpPart
    Parts 3
saya punya kehidupan yang berbeda dengan kalian kalian tau tidak bahwa saya adalah yg mempunyai keinginan kehidupan saya di masa sekarang akan menjadi jembatan sama di masa akan datang saya anak ketiga dari 4 bersaudara kehidupan saya dari saya kecil hingga 5 tahun cukup kurang karena orang tua saya sudah mengalami masa masa tidak produktif kerja says berfikir saya harus meraih masa depan untuk membantu kehidupan saya dan orang tua saya mulai saat itu saya mudah memikirkan kuliah dan setelah kuliah saya memikirkan kerja saya saya dan orang tua saya tinggal di rumah agak kecil dan tak terlalu besar saya bekerja dari pagi ke pagi lagi untuk membantu ekonomi keluarga saya tak akan pantang menyerah untuk memenuhi ekonomi keluarga saya yang miskin sekian.
cinta semu by Hidandaus
Hidandaus
  • WpView
    Reads 13
  • WpVote
    Votes 5
  • WpPart
    Parts 1
saya pernah merasakan cinta pada saat umur 12 tahun pertama kali merasakan cinta,tapi cinta saya tidak di anggap karena sakit hati yang saya rasakan ketika itu dunia berasa dunia tak bersahabat berawal dari cinta memang menyakitkan dan karena cinta manusia bisa jadi buta hidup tanpa cinta juga hampa dan saya meresakan cinta lagi beranjak kelas 1 smp cinta saya pada saat itu di tolak saya merasa gundah gulana karena cinta yg saya tak mau ngapain makan tak mau dan kegiatan lainya gak mau saya merasakan cinta sejati dan tulus saya pada saat kelas 3 smp berawal dari iseng iseng sapa salam di facebook ngobrol ngobrol biasa dan di sekolah ngobrol bisa tatapan mata saja saya dan wanita yg saya suka bercanda layaknya sahabat berawal dari obrolan itulah saya dan wanita yg saya suka mulai kami dan dia timbul ada rasa suka dan rasa cenat cenut cuma rasa itu yg kami rasa dan dari situlah timbulah rasa cinta saya telah menyatakan cinta pada wanita yg saya suka 14 february 2012/2013 dan mungkin di bilang pas imlek saat itu saya takud keduluan orang lain dan pada saat waktu itu saya di sukain oleh banyak wanita dari kelas depan sampai kelas ujung dan saya bertanya dalam hati kenapa wanita ini menyukai saya apa kelebihan saya lanjut cerita yg tadi setelah saya menyatakan cinta kepada wanita yg saya suka saya rr harinya langsung di terima gak tau kenapa dia juga di sukai banyak pria sama seperti saya di sukai banyak wanita saya pun selalu bersama sampai suatu hari saya menjauhi wanita yg saya suka saya kira dia menjahui saya ternyata saya salah sangka dia tak menjauhi saya dan teman teman sekolah saya menjahui saya karena mereka lebih percaya pada musuh saya dan saya telah mendiamkan wanita yg saya suka hingga hampir 1 tahun kami pun berlanjut kelas 1 sma saya dan dia masih diam diam pada saat itu keadaan saya lagi mencintai wanita lain pada saat itu saya dan dia bertengkar hebat gara gara dia di nyatakan cinta sama teman saya lalu saya memutuskan hubungan kami berpisah sekian.
mystery di kegelapan malam by Hidandaus
Hidandaus
  • WpView
    Reads 4
  • WpVote
    Votes 2
  • WpPart
    Parts 1
saya pada saat itu berjalan sendiri melewati malam dengan kegelapan malam yg sangat pekat saya melihat ada seseorang di jauh ke jauhan lalu saya menghampirinya saya dengan rasa takud yg sangat parah saya setapak demi setapak menghampiri orang tersebut saya berjalan 12 kilo dan saya setelah sampai di tempat itu saya melihat ada yg aneh melihat gerak gerik orang itu ketika saya melihat wajahnya saya terkejud mukanya saya sudah hancur dan kata orang tersebut bilang ke saya jangan takud rasa takud saya hilang dan saya bertanya pada orang tersebut kenapa wajahmu seperti itu saya kata orang tersebut saya habis kecelakaan dan saya pada saat itu ada orang melihat langsung saya di bawa ke rumah sakit pada saat di kamar UGD saya di operasi oleh tim dokter tapi operasi wajah saya gagal dan dokter itu minta maaf ke saya lalu saya depresi dan hampir bunuh diri akibat kejadian tersebut untunglah ada ibu saya yang menguatkan saya dia bilang jangan bunuh diri anaku nanti ibu sama siapa seketika itu saya tidak jadi setelah itu saya menjalani hidup saya apa adanya orang orang di sekitar ketakutan melihat saya tapi saya tak menghiraukan mereka malam hari saya keluar rumah dan saya berjalan menuju jembatan itu tiba tiba anda datang untunglah saya ada temen ngobrol kata orang tersebut saya harus melanjutkan perjalan lagi di bilang ke saya terima kasih dan saya bilang ke orang tersebut hati hati melanjutkan perjalan sampai tujuan