Annida0410's Daftar bacaan
53 stories
Happy Birth-die (SUDAH TAYANG SERIESNYA) by beliawritingmarathon
beliawritingmarathon
  • WpView
    Reads 3,456,720
  • WpVote
    Votes 383,059
  • WpPart
    Parts 47
Serial adaptasi sudah tayang di Vidio! Kematian dan kelahiran adalah dua hal yang memiliki korelasi. Jika keduanya terjadi bersamaan, apa kalian bisa mencegah satu di antaranya? *** Mahesa Putra Pradana, biasa dipanggil Heksa. Definisi cowok dengan pahatan paling sempurna di SMA Rising Dream. Hidungnya mancung dan punya eye smile yang membuat cewek-cewek pemujanya pingsan dadakan hanya dengan sekali kedip. Tapi siapa yang menyangka kalau ternyata dia phobia parah sama hantu? Apesnya, Heksa malah sering terjebak dalam situasi pelik bersama Pijar. Pijar Malam Hari, sosok cewek mistis yang selalu berpenampilan serba putih, rambut digerai dan tatapan mata menerawang kosong. Sering dipanggil "zombie" karena kulit pucatnya. Jarang tersenyum, tidak pernah menangis, tidak bisa marah, yaaah hampir sama seperti mayat hidup. Pijar kecil sering mendamba pesta perayaan ulang tahun mewah. Meski tak pernah terwujud karena kehidupannya yang serba terbatas. Sampai suatu hari saat terbangun dari koma, Tuhan memberinya mata ajaib yang mampu melihat bulan dan tahun kematian orang-orang yang sedang berulang tahun. Anehnya setiap kali berada di dekat Heksa, penglihatannya menjadi kacau balau.
Teknik ✅ by renitanozaria
renitanozaria
  • WpView
    Reads 3,807,669
  • WpVote
    Votes 464,452
  • WpPart
    Parts 45
(Completed) what's the difference between "ooh!" and "aah!"? about three inches.
A Bunch of Daddy ✅ by renitanozaria
renitanozaria
  • WpView
    Reads 3,038,289
  • WpVote
    Votes 475,877
  • WpPart
    Parts 79
A Bunch of Daddy - Completed "Mama tau nggak, kenapa motor Mio itu nggak manis?" "Pa, jangan mulai deh..." "Jawab aja, Ma, tau apa nggak?" "Nggak..." "Karena kalau manis... namanya motor Milo. Hehehe."
It Is Not Too Late by Aorixx
Aorixx
  • WpView
    Reads 15,265
  • WpVote
    Votes 1,330
  • WpPart
    Parts 18
Hana berjumpa (lagi) dengan dia. Dari sekian banyaknya wajah manusia, tidak disangka wajah itu dipilih (lagi) oleh semesta untuk bersinggungan dengannya. Sementara, rasa sakit terkhianati tak juga buyar, seiring dengan memori mengerikan yang tidak kunjung buram. Perpisahan tidak baik-baik di lima tahun yang lalu membuat masing-masing menyimpan begitu banyak pertanyaan dan jawaban. Menutup rapat fakta akan apa yang dianggap kebenaran. Hana lebih memilih dikhianati dengan cara diduakan, daripada harus ditusuk dari belakang. Sedangkan, tidak hanya Hana yang rasakan kehancuran. Ares memaksa untuk mengubur dalam kehidupan, impian, dan kebahagiaannya. Hidup adalah soal bermain dengan waktu. Masih belum terlambat bangun kepercayaan lagi, sebelum salah satu dari mereka kalah oleh waktu. ⛔ Tidak diperkenankan menjiplak sebagian dan/ keseluruhan, mencontoh sebagian dan/ keseluruhan, apalagi meniru cerita ini dengan alasan apa pun. Karya ini dilindungi oleh undang-undang dan pengawasan penulisnya. ❗Dibutuhkan pula kebijaksanaan pembaca dalam menyaring hal-hal buruk serta menerima nilai-nilai baik yang terkandung dalam cerita.
Unspoken Words by Purplelight01_
Purplelight01_
  • WpView
    Reads 290,834
  • WpVote
    Votes 35,907
  • WpPart
    Parts 57
Jika Heksa peka urusan rasa, Reksa cenderung tajam dalam tatap. Meski dengan cara berbeda, keduanya mampu menerjemahkan dengan cepat sekecil apa pun kebohongan yang coba disembunyikan. Namun, sayang ... tak semua yang tertangkap netra bisa dengan mudah disuarakan. Yang menikam hati tak selalu terjamah seperti apa bentuknya. Ada kata-kata yang tak terucap sebelum sakit sesungguhnya datang mendekap. Ada kata-kata yang tak terucap sebelum Tuhan mempersempit kontrak hidupnya. Ada kata-kata yang tak terucap sebelum keabadian datang, tersenyum, lalu merengkuhnya. "Pa, Ma, hatiku sakit." -Pandu Heksa Baskara "Seandainya aku lebih cepat memberi peringatan, paling tidak ada satu hati yang bisa aku selamatkan. Bukan diam lebih lama dan membiarkan kami hancur bersamaan."-Pandega Reksa Baskara
Januari by sebaitrasa
sebaitrasa
  • WpView
    Reads 244,245
  • WpVote
    Votes 28,475
  • WpPart
    Parts 31
Katanya, Januari adalah awal. Dan ternyata benar. Januari adalah bagaimana ia kehilangan dan kemudian dipatahkan. Januari adalah bagaimana semesta memperkenalkan ia pada hari-hari panjang menyedihkan, sebelum akhirnya mempertemukan ia pada bahagia yang sempat hilang. Ini adalah cerita tentang Januari, sosok kesepian yang tidak pernah punya pilihan. Si hangat mentari yang terabaikan. Si penikmat hujan yang masih terus menunggu seseorang untuk menuntunnya pulang.
Memeluk Fajar [Terbit] by sebaitrasa
sebaitrasa
  • WpView
    Reads 271,837
  • WpVote
    Votes 34,432
  • WpPart
    Parts 38
[Part tidak lengkap] Setiap nama yang lahir di dunia akan selalu memiliki kisahnya. Sama seperti langit yang begitu angkuh dengan birunya. Seperti riuh hujan yang luruh dengan sejuk rinainya. Atau seperti fajar yang rapuh ketika jingganya direnggut semesta. Semua punya cerita, dan dari sini ... biarkan ia membagi segalanya. ••• [Trigger Warning!]
Alea Wishes [One Shoot] by InnayahPutri
InnayahPutri
  • WpView
    Reads 15,988
  • WpVote
    Votes 1,421
  • WpPart
    Parts 1
©Copyright by naaays 2016
[31DL] - (1) Eccendentesiast by penguinxxo
penguinxxo
  • WpView
    Reads 8,086
  • WpVote
    Votes 546
  • WpPart
    Parts 23
[31 Days Left] - (1) Eccendentesiast, On January. "Kalau kamu ada di posisi aku, kamu pasti bakal lebih menghargai hidup. Apapun yang hadir dalam kehidupan kamu, gak akan sia-sia. Percaya deh! Tapi kamu jangan sampe kayak aku ya." - Derrenio Ghifari - ________________________________________________ Eccendentesiast (n.) Someone who hides pain behind a smile. 31 Days Left Series Copyright © 2018, Penguinxxo