Begitu sosok gadis itu tertangkap oleh iris gelapnya, Sasuke akhirnya menyadari kalau ia sudah jatuh cinta. Rambutnya kini terlihat lebih indah dengan panjang sepunggung yang selalu ia biarkan tergerai, senyum malu-malunya terlihat manis, dan lagi rona merah di pipinya yang chubby tiap kali sahabatnya berada di dekat gadis itu. Mungkin ia /memang/ merasa kecewa, mengingat rona merah itu datang bukan karena dirinya, tetapi karena sahabatnya sendiri. Gadis itu berbeda dengan yang lain. Hanya dia, Heiress klan Hyuuga itu, yang bisa mencuri hatinya. [Disclaimer: Masashi Kishimoto┆Also published in Fanfiction(dot)net under the same username]

Setiap orang memiliki rahasia. Sasuke punya kemarahan yang tak bisa dijelaskan. Hinata menyembunyikan sejarah perasaannya yang kecewa dan telah lama membatu. Rahasia mereka sesederhana kanvas putih yang kapan saja siap dilukis. SasuHina. AU. with Tobirama Senju. .:COMPLETE:.

Hyuga Hinata : "Sekalipun cinta itu ada untukku, Maka aku akan menantikannya. Aku berharap jika memang kau tidak ditakdirkan untuk mencintaiku, Setidaknya Lihat disini. Cinta ini terlalu kuat" Uchiha Sasuke : "Aku tahu cinta tidak akan salah, Perasaan tahu dimana ia akan berlabuh" Haruno Sakura : "Kau memang benar, Tapi teori itu hanya berlaku dulu. Kau bahkan belum tahu dimana cintamu akan tumbuh" Sabaku No Gaara : "Dan pada akhirnya cinta tau dimana ia akan bersemi, Karna cinta tidak akan salah tujuan"