Berawal dari pertemuan dengan seorang penjaga sihir di dalam mimpinya, Mary kini terjebak dalam dunia sihir. Satu-satunya cara untuk kembali adalah mencari penjaga sihir lainnya yang memegang kunci menuju perpustakaan rahasia. Tapi, penjaga sihir itu telah lama menghilang. Lantas, apa yang harus Mary lakukan?

"Kau tidak seharusnya di sini." Pertemuan mereka adalah suatu kesalahan, itu yang dipikirkan oleh sang penyihir. Namun, sekalinya takdir menyatukan mereka, sulit bagi mereka untuk menolak keberadaan satu sama lain. [Small Warning: Ada beberapa kata kasar dan tidak senonoh di beberapa chapter] #HimawariProject OikawaTooru©Furudate Haruichi

〚ft. norn9 ❛dongeng seperti apa yang ingin kau baca? kemarilah, akan kuceritakan padamu sebuah kisah....❜ Himawari Project © writerlatte °since 2018

Cinta kita adalah sejarah [.] 🌻Himawari Project : Tale Collaboration Haikyuu © Furudate Haruichi Tale : Historia © Liana 020318

EXO Fanfiction ― "Kita sangat muda ketika pertama kali bertemu dan aku tidak pernah menyangka jika kita akan saling jatuh cinta. Namun mengapa tidak ada yang menyetujui hubungan kita? Bahkan hanya sekedar untuk bertemu saja tidak diperbolehkan. Aku tidak tahan dengan ini semua. Aku merindukanmu. Kapan kauakan datang kepadaku?" ¦ Himawari Projects: Tale Collaboration ¦

[Tale Collaboration] "Namaku Shun Shimotsuki, aku adalah kekasihmu. Dan aku mencintaimu apa adanya." -Shun "Aku-Kamu-kekasih?" -Ferena [Character x OC] [Shun Shimotsuki from Tsukiuta belongs to Tsukino Production] [Warn!OOC]

[Boruto x Sarada] [Boruto Fanfiksi] [Dongeng] ... Melalui bagaimana pahit, manis, asamnya kehidupan bersama-sama dalam satu pondok panti asuhan, Boruto harus dilanda kehilangan tatkala Sarada pergi atas dasar panggilan langsung dari Raja negerinya. Sarada tersenyum ketika hendak pergi selamanya dari pondok miskin itu, kedua mata yang redup namun bibir menyungging mempertahankan ekspresi jahilnya pada Boruto. "Ingat dongengmu kala itu, Boruto? Aku yakin bunga kristal itu tidak ada. Selamat tinggal." Ya, di tanah miskin ini mana ada yang namanya bunga kristal? Jangankan kristal, bunga mekar pun takkan tumbuh. Boruto tak suka ini, tak suka Sarada menghinanya, terlebih tak suka Sarada pergi dari pondok. "Benarkah kau tak percaya?! Kalau aku dapat membuktikannya! Kau harus kembali ke pondok, Sarada! Tunggu saja tebasa!" Memaksakan hal mustahil, Boruto memulai perjalanannya. ... [Himawari Project : Tale]