Merapah sebuah Asmaraloka
Tuan, dirimu begitu aksa Aku berkelana menyusuri rimbunnya jenggala asmara, namun hanya denganmu kutemui sebuah harsa asmarandana perihal renjana yang kian nestapa, izinkanlah diriku mengabadikan namamu dalam sebait aksara Sebab, bila takdir tak menuntunku pada titik temu, biarlah indahnya dirimu menjadi amerta yang t...