Sebuah ketidaksengajaan yang membawa petaka. Seorang pemuda bernama Park Woojin harus menerima hukuman karena telah membunuh seekor kucing hitam. Ia harus hidup penuh penderitaan melalui kisah cintanya. Sejak saat itu, Woojin memutuskan untuk tidak pernah jatuh cinta. Namun, orang itu datang padanya. Mengombang-ambing hatinya. Membuatnya jatuh dan terjatuh lagi, seberapa banyak pun ia menolaknya. "Aku mencintaimu" "Tidak! Aku tidak akan pernah mencintaimu"

ONESHOOT/DRABLE FOR AB6IX AND WANNA ONE Lapak Khusus Woojin uke! tidak menerima pairing apapun kecuali Uke Woojin. update suka-suka. YAOI! BXB! HOMO!

akan kah Cinta menemukan jalannya????????

setiap orang bertanya siapa orang yang selalu bertindak posesif pada woojin, sehingga woojin selalu bersiaga disetiap tempat. seposesif itu kah? NielCham

seorang yang terkenal seangkatannya di universitas karena tampan dan pintar menjadi penggemar seorang gadis biasa dan bisa dikatakan cuek bebek terhadap apa yang ada di hadapan nya, bisakah dia dekat dengan orang itu?

Hanya cerita fiksi dari imajinasiku yang suka datang tiba-tiba dan pergi begitu saja. Seperti yang aku bilang, ini hanya cerita fiksi, aku hanya meminjam nama pemeran tanpa menyinggung siapapun. Terima kasih. - Woojin masih tidak percaya saat ia bertemu dengan anak yang mengaku sebagai anaknya dimasa depan bersama laki-laki yang tidak pernah ia pikirkan sama sekali - BxB

"Aku merindukanmu, sungguh" "Aku harap ini benar-benar akhirnya, untukmu dan untukku" nielcham senergizer

Lanjutan My Nielcham Woojin kembali ke BNM dan kembali ke pelukan Youngmin #bxb #21+ Top: Youngmin Bot: Woojin Ex Woojin: Daniel Start: 22 Oct 2019 ======================================= Hi I'm back FF yg lama aku unpublish karena alasan pribadi buat yg udh biasa sama ceritaku ini 21+ ya and FANFIC only alias tidak berhubungan dengan kejadian nyata, kecuali beberapa moment Semoga suka ^^ - Min

Kumpulan cerita campuran dari realita dan skenario imajinasi

A 2Park fanfiction Saat 'hal itu' datang, tak seorang pun mampu mengelak. Dengan pesona pixi yang berpendar, mantra terindah, kutukan paling menakjubkan. Apakah mereka mampu bertahan ? Seberapa lama ? Maukah menyadarinya ? Sanggupkah menerima ? Atau melepaskan saja ?