puanhafiza_r's Reading List
3 stories
ANDINI (SUDAH TERBIT NOVEL CETAKNYA) by SantyDiliana
SantyDiliana
  • WpView
    Reads 1,671,900
  • WpVote
    Votes 77,524
  • WpPart
    Parts 42
::Telah terbit dalam versi novel cetak:: Beberapa part dihapus untuk kepentingan penerbitan. Rank #2 in #romance (13 Mei 2018) #3 in #romance (9 Mei 2018) 🍁🍁🍁 "Kamu yakin mau nikah sama saya?" Pertanyaan Gilang membuat Andini nyaris menyemburkan es jeruk yang baru saja ia teguk. "Nggak pake basa basi banget ya?" protes Andini. "Lah, tadi katanya mau ada kelas lima belas menit lagi?" Gilang menjawab dengan santai. "Saya nurut ayah saya saja." "Artinya kamu mau nikah sama saya kalau ayah kamu nyuruh begitu?" Andini mengangkat kedua bahunya sembari menyeruput es jeruknya dengan sedotan. "Insyaallah keputusan ayah adalah yang terbaik buat saya," lanjutnya. "Tapi saya nggak cinta tuh sama kamu." "Sama, saya juga kok." "Saya cintanya sama orang lain. Gimana dong?" "Ya kenapa Mas nggak nikah saja sama orang itu?" "Orangnya nggak mau saya nikahin." "Wah, kasihan dong Mas." Gilang tertawa. Antara kesal, namun juga kagum karena gadis di hadapannya bisa segera mengimbanginya. "Lebih kasian mana sama kamu? Disuruh nikah sama laki-laki yang cintanya ke orang lain?" Andini mendengus. Laki-laki ini memang benar-benar menyebalkan. "Segala kemungkinan bisa terjadi. Siapa tahu nanti Mas bakal jatuh cinta setengah mati sama saya." Andini sengaja memasang espresi ter-angkuh yang bisa ia persembahkan pada lelaki di depannya. "Oh ya? Saya nggak janji ya," cibir Gilang. "Saya juga nggak minta mas janji sama saya kok. Janjinya sama ayah saya saja." Andini menyeruput es jeruknya hingga tandas. 🍁🍁🍁 (Gilang, 29 tahun, pegawai BUMN pelabuhan.) (Andini, 20 tahun, mahasiswi fakultas ekonomi.) ??? Copyrights ©2018 by Santy Diliana Ilustrasi Cover By : Vilsmeier Telah terbit novel cetak dan e book di google playstore.
Aku Dan Sebuah Do'a (Sudah Terbit)  by Dhelisbya
Dhelisbya
  • WpView
    Reads 57,477
  • WpVote
    Votes 2,390
  • WpPart
    Parts 40
PREE ORDER 03-20 NOVEMBER| TELAH TERBIT| Cinta adalah fitrah, Allah tidak melarang umatnya untuk mencintai. Namun, cinta seperti apa yang di ridhai-Nya? Cinta yang tidak melebihi rasa cinta pada selain Allah. Selly gadis yang terpaut hatinya pada seorang pemuda, cintanya pada pemuda itu melebihi rasa cintanya pada Allah. Sehingga Allah menjauhkan pemuda itu darinya. Sampai suatu ketika ia sadar, bahwa apa yang tidak Allah ridhai tidak akan berujung kebaikan. Mengharapkan cinta manusia hanya akan membuat luka. Kepergian pemuda itu menumbuhkan luka yang amat terasa sakit, berulang kali untuk berusaha ikhlas. Sampai waktu menjawab semuanya, bahwa yang harus dikejar adalah cinta Allah. Bukan cinta manusia yang semu. Allah sang pembolak-balik hati, Selly dipertemukan dengan sosok lain. Pemuda yang humoris yang ia anggap seperti sahabat terbaiknya. Namun, diam-diam pemuda itu menyimpan perasaan kepada Selly. Berulang kali meminta Selly untuk menjadi pendamping hidupnya. Hati gadis itu masih terbalut masa lalu, mengharapkan orang yang jelas-jelas tidak tahu keberadaanya dimana. Hingga tiba saat dimana Selly memutuskan untuk menerima sosok lain itu menjadi imamnya, namun takdir berkata lain. Allah jauhkan sosok itu, cinta Selly diuji saat hatinya perlahan mencoba menerima sosok itu. Untuk kedua kalinya harapan itu hilang, rasa sakit yang dulu hinggap lagi. Ada rasa trauma untuk memulai kembali, Selly pasrahkan semuanya kepada Allah. Ia-lah yang mengatur, jika harus seperti ini jalannya. Allah mempunyai cerita yang lebih baik untuknya. Kita ketahui, Allah belum mengizinkan karena dua hal. Pertama, kita diberikan orang lain yang yerbaik untuk kita. Kedua, Allah pertemukan kita di versi kita paling terbaik. Lantas, akankankah kisah ini berujung bahagia? -------------------------------------------------------------- Selamat membaca kisah "Aku dan Sebuah Do'a" Semoga cerita ini dapat menginspirasi dan memberikan pelajaran setelah membacanya 😊
Penantian Halalku ✔ by Vnd_prtmsr
Vnd_prtmsr
  • WpView
    Reads 2,582,240
  • WpVote
    Votes 121,402
  • WpPart
    Parts 42
Pernahkah kalian merasa sangat lelah untuk menunggu kedatangan seseorang yang selalu kalian sebut namanya dalam doa? Perihal cinta, wanita memang identik dengan moment penantian atau menunggu kepastian. Ya, ini memang terjadi karena fitrah wanita adalah menanti, menunggu dan menjemput cinta yang datang padanya. Seperti halnya aku, menunggunya dalam diam, aku hanya bisa memperjuangkan lewat doa-doa disepertiga malam. Entah nantinya kisahku berakhir dengannya atau tidak, aku hanya ingin berterimakasih padanya karena sudah menjadi topik terindah dalam setiap perbincangan dengan Rabb-ku. Jangan lupa Vote&Coment. #1 in Islami #6 in Islami #5 in Islami #4 in Islami SUDAH TERBIT, BEBERAPA PART DIHAPUS