itshadin's Reading List
18 stories
BELASUNGKAWA II by aqilahsadegh
aqilahsadegh
  • WpView
    Reads 28,559
  • WpVote
    Votes 2,332
  • WpPart
    Parts 17
Jika ada kejadian mistis yang disebabkan oleh hantu yang menempel ke tubuh kita dari suatu tempat, kita bisa dengan mudah mengusirnya kembali dengan doa dan sikap yang berani. Jika ada teror hantu yang sudah menjadi penunggu lama di rumah kita, tentu masih bisa diajak 'berbicara' dan semua mungkin akan baik-baik saja. Atau... jika ada sesosok makhluk halus yang menganggu di alam mimpi kita pada malam hari, tentu hal itu tidak akan terjadi selamanya sampai kita mati. Hantu, hantu, hantu. Sekali kita mengabaikan mereka, hantu akan pergi sendiri. Sekali kita mengusir mereka, hantu akan minggat secara mandiri. Namun, bagaimana jika hantu yang mengikuti kita bukan sekedar sosok ghaib yang mencari perhatian manusia? Melainkan sesosok arwah penasaran yang mati secara tak wajar. Ia meminta untuk diselesaikan urusan dunianya, memohon kepada kita untuk membebaskan keluarga yang ditinggalkannya dari perjanjian ilmu hitam yang belum selesai. Wajahnya yang tidak sedap dipandang, kain kafan butut yang menyelimuti tubuhnya, dan tanda-tanda kedatangannya yang membuat tubuh menggigil ketakutan, tak peduli siang atau malam. "Kenapa harus kita?" tanya Mehri dengan tatapan kosong, menatap pemandangan Keraton Surakarta Hadiningrat di depannya. Harrir menoleh. Rahangnya mengeras. Ia marah, tapi tak bisa mengatakan kata-kata sarkas. Ini wilayah keraton. Dia tidak bisa mengucapkan apapun, jadi yang terdengar hanyalah dengusan kesal yang tertahan. "Kita ke Solo ini mau ngapain?" tanya Muthi. "Mau belajar," jawab kedua sepupunya bersamaan. "Ada tujuan, 'kan? Berarti Tuhan juga punya tujuan kenapa harus kita yang ditandai Almarhum Pak Yanto." Harrir mengerjap lemas, menatap Muthi. "Tapi tetap aja. Kenapa harus kita yang seolah menanggung dosa dia?"
RED CITY : ISOLATION by MilenaReds
MilenaReds
  • WpView
    Reads 1,525,095
  • WpVote
    Votes 200,622
  • WpPart
    Parts 54
Rasa-rasanya, diriku sudah mengalami hal-hal buruk yang umum menimpa manusia yang masih hidup di bumi. Kehilangan orang tua di usia muda? Sudah kualami. Hidup sendiri dan bermusuhan dengan kakak kandung sendiri? Sedang kualami. Aku tahu keadaan buruk masih bisa lebih buruk lagi. Tapi mana menyangka, hal buruk yang terjadi selanjutnya adalah manusia di serang sebuah wabah mematikan yang merubah seseorang menjadi kanibal. Wabah Zombie. Tak di sangka saat kekacauan ini juga, kakakku dengan penuh penyesalan berniat kembali. Berpacu dengan kecepatan penyebaran infeksi virus, kakakku mengirimkan tim bantuan militer untuk menarikku dan teman-temanku keluar utuh dari kekacauan ini. Namaku Lucy, aku adalah salah satu penyintas hidup di Jakarta, yang sekarang ditandai sebagai Red City, atau Kota Zombie. Hanya satu tujuanku, secepatnya keluar dari kota terkutuk ini dan bertemu kembali dengan kakakku. . . If you're going through hell, keep going. Berulang peringkat 1 #Fiksi Ilmiah #Laga #Petualangan #Horor #Zombie
Tulisan Sastra✔ by Tenderlova
Tenderlova
  • WpView
    Reads 16,128,645
  • WpVote
    Votes 1,770,627
  • WpPart
    Parts 31
[SUDAH TERBIT] "Sahara, hidup itu perihal menyambut dan kehilangan. Kamu tahu lagu Sampai Jumpa-nya Endank Soekamti, kan? ya kira-kira begitu lah. Tapi kamu tahu alasan kenapa manusia punya perasaan? sebab itu adalah satu-satunya cara kamu mengingat dengan kesan yang tak habis-habis. Jadi jangan terlalu sedih jika menemukan kehilangan-kehilangan lainnya. Sedihlah seperlunya, lalu ingat bahwa sebenarnya kamu tidak benar-benar kehilangan. Sesuatu itu abadi dalam kenang yang kamu bawa dalam perasaanmu. Sampai sini paham, kan?" "Sastra, kamu lupa tentang satu hal. Semakin singkat suatu cerita, semakin dalam luka yang tertoreh. Kehilangan memang akan terus terjadi. Tapi kalau boleh aku memilih, aku belum siap kehilangan kamu." Catatan: baca cerita ini di rumah aja, jangan ditempat umum. Demi keselamatan kita bersama. Terima kasih. Copyright© Tenderlova, 2020 LovRinz Publishing Hak cipta dilindungi undang-undang.
BARISAN KERANDA MERAH by AhmadDanielo
AhmadDanielo
  • WpView
    Reads 1,750,169
  • WpVote
    Votes 173,858
  • WpPart
    Parts 74
Lima tahun berlalu setelah tragedi Polong Mayit. Pertumpahan darah menyisakan bangkai yang harus mereka timbun untuk menutup bau busuknya. Adalah Desa Leduk, sebuah desa di daerah pesisir yang merupakan Desa dengan pemakaman terbesar. Namun tanah desa terlalu banyak menelan mayat. Hingga tiba saatnya bumi Leduk memuntahkan isinya. Semua yang ada dibalik batu nisan, terlunta-lunta di jalanan desa. Berbaris rapi seperti sebuah karnaval, karnaval ghaib dari barisan keranda merah.
Narasi, 2021✔ by Tenderlova
Tenderlova
  • WpView
    Reads 4,019,031
  • WpVote
    Votes 673,438
  • WpPart
    Parts 31
[SUDAH TERBIT] BAGIAN KEDUA TULISAN SASTRA Bulan juni datang lagi. Padahal sisa-sisa juni tahun lalu belum sepenuhnya selesai. Beberapa sedih dan sesal masih tertinggal dan membekas dengan baik. Tapi setiap kali Nana mendongak dan menatap langit yang biru, ia selalu merasa, "Aku pikir setelah dia pergi, dunia akan runtuh. Tapi ternyata langit masih tinggi, burung masih terbang dan waktu masih berlalu." Tahun depan, bulan juni pasti akan datang lagi. Dan sebelum bulan itu datang lagi, Nana berharap, dia bisa menyelesaikan segala hal yang belum selesai. ©tenderlova, 2021 | Narasi, 2021
FRIENDSHIT (TAMAT) by QueenNakey
QueenNakey
  • WpView
    Reads 56,001,511
  • WpVote
    Votes 772,526
  • WpPart
    Parts 11
Hanya kehidupan sehari-hari tentang Kana, cewek super pemales yang tidak mau melakukan semua hal karena dianggap repot. Keseharian Arlan, cowok terlalu rajin yang mau melakukan semua hal yang Kana anggap repot. Juga orang-orang di sekitar mereka, yang tidak percaya dan seringkali dibuat jengkel karena Arlan dan Kana yang tidak peka pada perasaan mereka. Friendship or FRIENDSHIT?!! Hak cipta dilindungi undang-undang Queen Nakey, September 2017
[✔] 1. DEAR J by tx421cph
tx421cph
  • WpView
    Reads 49,714,147
  • WpVote
    Votes 4,168,017
  • WpPart
    Parts 38
[Telah Dibukukan, Tidak tersedia di Gramedia] ❝Untukmu, Na Jaemin. Laki-laki tak sempurna Sang pengagum hujan dan sajak❞ ©tx421cph
Meant 2 Be✔ by Tenderlova
Tenderlova
  • WpView
    Reads 660,318
  • WpVote
    Votes 111,853
  • WpPart
    Parts 26
[SUDAH TERBIT] BAGIAN KEDUA NARASI, 2021 Dulu, Lestari pikir bahwa dia adalah kelopak bunga dandelion yang terbang terbawa badai. Sejak muda, ia terbiasa melalang--menangkis segala macam cambukan hidup yang bisa saja meremukkan dirinya. Menginjak remaja, kelopak dandelion itu jatuh di sebuah tanah yang tandus, lalu hidup seadanya di tengah-tengah ketidak pastian semesta. Namun begitu dewasa, Lestari sadar bahwa dia bukanlah setangkai bunga dandelion yang tangguh. Bukan. Dia adalah sebuah kapal yang kehilangan jangkar. Kemudian badai datang jauh lebih besar dari sebelumnya. Kini, Lestari berlayar tak tentu arah. Dia tidak punya kompas, dan dia tidak bisa berhenti. Dia hanya bisa terus berlayar tanpa tahu kemana ia harus pergi. Suatu saat, bisakah kapal itu menemukan dermaga untuk bersandar? atau di tengah laut, dia akan tenggelam lalu hilang begitu saja dari peradaban? ©tenderlova, 2022 | Meant 2 Be, 2022
Extraordinary Kin: The Journey to Growing Up✔ by Tenderlova
Tenderlova
  • WpView
    Reads 720,436
  • WpVote
    Votes 139,089
  • WpPart
    Parts 25
BAGIAN KEEMPAT TULISAN SASTRA Tidak ada remaja yang tidak memiliki masalah ketika mereka berumur 17 tahun. Di umur itu, akan ada banyak sekali ketakutan, kekhawatiran, dan keraguan. Tapi meskipun ada begitu banyak masalah, Kin Dhananjaya selalu percaya bahwa umur 17 tahun akan menjadi umur emas bagi dirinya. Meskipun dia selalu merasa bingung pada banyak hal, setidaknya dia ingin mempercayai satu hal; umur 17 adalah gerbang menuju kedewasaan. Segalanya memang rumit, tapi cepat atau lambat, kebahagiaan pasti akan datang. ©tenderlova, 2022 | Extraordinary Kin
(Bad) Taste (Tamat) by QueenNakey
QueenNakey
  • WpView
    Reads 4,189,666
  • WpVote
    Votes 17,342
  • WpPart
    Parts 1
"Gue cinta sama lo. Bener-bener cinta mati. Tapi karena lo gak cinta gue yaudah lo mati aja." Gavrilovich Ilari. Setiap orang memiliki caranya sendiri untuk mengungkapkan cinta mereka. Jika Gavrilovich Ilari lebih senang menyiksa cewek yang dia sukai agar berbalik suka padanya. Leonard Fernan lebih senang memberikan banyak perhatian, mengungkungnya dalam kesendirian agar cewek yang dia taksir mulai melihatnya dengan pandangan berbeda. Namun ada satu persamaan antara Gav dan Leon punya. "Kalo lo gak bisa jadi milik gue, lo gak bakalan pernah bisa jadi milik siapa pun." Copyright @ QueenNakey // Desember, 2017