Ruang baca
2 stories
Artha (SUDAH TERBIT) by BayuPermana31
BayuPermana31
  • WpView
    Reads 28,336,056
  • WpVote
    Votes 2,376,297
  • WpPart
    Parts 93
PLAGIATOR DILARANG MENDEKAT 'Baskara dalam dunianya yang terluka.' Kalau kata Agatha, Arkan itu Cabe Man. Cowok dengan mulut sepedas cabai, sangat pintar menari serta memiliki fisik yang menawan, setengah cantik dan setengah ganteng. Agatha menjuluki dirinya sendiri Wonder Woman, yang akan selalu kuat menghadapi tiap goresan takdir yang terjadi. Arkan itu menyebalkan, sering mencerca tanpa pikir panjang, terlalu jujur. Membuat Agatha keki sendiri, membuat Agatha baper sendiri. Namun, adanya Arkan seperti memberi warna baru di hidup Agatha. Hadirnya Arkan bagai penerang di gelapnya dunia Agatha. Arkan adalah baskara yang hadir di hidupnya yang kelam. * BOOK TWO OF ALANO NAVVARE SERIES * #1 in Teen Fiction 22.03.2018
ALTERO (Completed) by laju19
laju19
  • WpView
    Reads 9,751,644
  • WpVote
    Votes 583,249
  • WpPart
    Parts 53
Best cover @prlstuvwxyz. Ini cerita lama rasa baru, alurnya sama tapi ada bedanya. Baca berita noh untuk tahu kelengkapannya. "Woi!" Nanda berusaha mengejar langkah lebar cowok tinggi yang sudah jauh melangkah di hadapannya. Tidak ada tanda-tanda cowok itu akan berhenti. Kalau tidak salah lihat, cowok itu malah semakin melebarkan langkah kaki panjangnya. "Ceilah, gue dikacangin?" Cewek itu berhenti berusaha mensejajarkan langkah. Bercuma, kakinya kalah panjang dengan cowok tinggi itu. "Terus aja gitu. Gue tinggal, nih!" Ancaman tidak bermutu macam apa itu? Jangan munafik, mereka memang kadang terlihat tidak cocok di kepalanya. Bara yang memang berkaki panjang, melangkah dengan lebar, mencekal lengan gadisnya agar kembali menghadapnyanya. "Lo!" Naik satu oktaf nada suaranya, tetapi ketika dilihat Nanda berjengkit terkejut, ia melanjutkan, "kenapa harus berubah?" "Apaan, sih?" Nanda jelas bingung. "Ngapain ngerubah penampilan lo?" ucap Bara. Nanda menatap tubuhnya, dari kaki hinggga dada. "Kenapa? Gue aneh, ya?" ucapnya melirih, rautnya menyendu, helaan napas panjang ia ambil untuk bukti. Ia tidak mau Aldebara Geriel malu punya pasangan yang nggak cantik atau menarik sama sekali seperti Ananda Gabby Fredella. Ia juga tidak mau menjadi pasangan yang harus disembunyikan seperti sebelumnya karena mungkin dianggap memalukan. "Itu masalahnya." Cowok tinggi dengan wajah rupawan itu menangkup wajah Nanda. Namun, Nanda yang sudah berkecil hati tetap menundukkan pandangan. "Lo nggak aneh sama sekali ...," ucapnya menggantung, mengusap pipi hingga bawah mata Nanda, menarik cewek itu untuk menatapnya, sekarang dengan bibir mengerucut. "Malah, cantik banget. Gue nggak suka orang nontonin cewek gue!" Nadanya datar, tetapi menekan di setiap kata yang ia miliki. Nanda merinding bukan main melihat mata cowoknya menatap setajam silet ke sekitar. Memberi aura intimidasi, membuat mata siswa yang menatap gadisnya beralih seketika.